Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ke Belitung, Ahok Ziarah ke Makam Ayah dan Silaturahmi dengan Tetangga
3 Februari 2019 19:49 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:05 WIB
ADVERTISEMENT
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (yang kini ingin dipanggil BTP) akhirnya pulang ke kampung halamannya di Desa Lenggang, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sejak Sabtu (2/1).
ADVERTISEMENT
Dilansir Antara, Ahok tiba di Bandara Internasional HAS Hanandjoedin, Tanjungpandan, Kabupaten Belitung pada pukul 09.30 WIB menggunakan maskapai NAM Air dengan nomor penerbangan IN 056.
Ahok turun dari pesawat dengan mengenakan kemeja lengan panjang biru itu terlihat didampingi oleh ibunya yakni Buniarti Ningsih beserta kedua puteranya Nicholas Sean Purnama dan Daud Albenner Purnama.
Pada, Minggu (3/2) Ahok mulai beraktivitas. Ia pun menjadi pusat perhatian masyarakat yang memadati terminal kedatangan Bandara Internasional HAS Hanandjoedin pagi itu yang ingin berfoto bersama.
Usai melayani foto bersama, Ahok beserta keluarganya langsung meluncur ke kediamannya kemudian dilanjutkan dengan berziarah ke makam ayah dan adik kandung, serta bersilahturahmi dengan keluarga besarnya.
Dalam kesempatan itu, Ahok menceritakan kondisi dirinya selama menjalani masa hukuman di Rutan Mako Brimob, Depok.
"Kondisi dan pola hidup di penjara jauh berbeda, setelah saya bebas kesehatan saya sedikit terganggu demam," kata Ahok kepada wartawan di kampung halamannya Desa Lenggang Guntung, Belitung Timur.
ADVERTISEMENT
Ahok kemudian dengan lugas menceritakan kondisi dan aktivitas rutin selama lebih kurang dua tahun dipenjara.
"Selama menjalani masa tahanan pola hidup sehat dan serba teratur seperti jadwal makan, olahraga dan juga waktu istirahat," ceritanya.
Ia mengatakan, hidup di tahanan itu rutin tidur jam 10 malam, makan jam 5 sore kemudian terakhir makan malam kemudian bisa tidur siang dan olahraga.
"Itu pola hidup yang sangat teratur dan sehat, namun setelah bebas saya sedikit kelelahan karena padatnya jadwal pertemuan hingga larut malam," ujarnya.
Setelah keluar, kata dia, pertemuan tidak bisa dibatasi ada jam 10 malam tidak bisa tidur siang, makanya sedikit demam penyesuaian tubuh.
"Ini saya pulang kampung memang sudah direncanakan begitu bebas saya pulang kampung dulu bersama keluarga," tuturnya.
ADVERTISEMENT