Ketum PAN Imbau Jokowi dan Prabowo Rileks jelang Debat Pilpres

13 Februari 2019 5:41 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Zulkifli Hasan memberikan imbauan kepada Jokowi dan Prabowo jelang Debat Pilpres kedua Foto: Bay Ismoyo/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Zulkifli Hasan memberikan imbauan kepada Jokowi dan Prabowo jelang Debat Pilpres kedua Foto: Bay Ismoyo/AFP
ADVERTISEMENT
Debat Pilpres kedua akan jadi pertarungan capres 01 Jokowi dan capres 02 Prabowo Subianto. Menurut Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, keduanya tak perlu melakukan persiapan khusus karena sudah terbiasa.
ADVERTISEMENT
Debat Pilpres kedua di Hotel Fairmont, Jakarta, Minggu (17/2), hanya akan menghadirkan kedua capres saja. Keduanya pun telah mempersiapkan diri dengan strategi masing-masing. Contohnya adalah Prabowo yang berdiskusi dengan para ahli.
Dalam Debat Pilpres nanti, Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, menilai bahwa Jokowi dan Prabowo akan menghadapinya dengan santai. Itu karena keduanya dianggap sudah terbiasa melakukan debat mengingat keduanya adalah politisi.
"Debat itu, selalu saya sampaikan, kan ini politisi dua-duanya sudah hari-hari (debat). Jadi kalau mau debat itu santai-santai saja," kata di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/2).
Zulhas juga menyarankan agar kedua capres tidak menciptakan suasana yang tegang sat debat berlangsung. "Ya nyanyi-nyanyi (saat debat) gitu ya, rileks-rileks. Kenapa harus serius sekali. Apalagi harus buat catatan biasa saja kan. Hari-hari politisi kerjanya debat kan," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Dalam Debat Pilpres kedua, KPU menetapkan Energi dan Pangan, Sumber Daya Alam, Infrastruktur, dan Lingkungan Hidup sebagai tema. Menurut Zulhas, pangan dan lingkungan hidup akan jadi pembahasan yang sangat penting.
"Yang paling penting lingkungan dan pangan. Saya mengatakan bangsa itu akan adil, bangsa itu bisa setara, demokrasinya bisa berkualitas, rakyatnya bisa berprestasi, bisa bagus kalau makannya itu berdaulat," jelasnya.
Menurut pria berusia 56 tahun itu, lingkungan dan pangan adalah saran utama bagi semua negara. Karenanya, akan jadi hal yang sangat penting untuk melihat komitmen kedua capres terhadap isu tersebut.
Di lain pihak, Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) juga menginginkan capres dan cawapres menunjukkan komitmen dalam mengatasi ketimpangan pengusaan lahan, konflik agraria, dan pengentasan kemiskinan.
ADVERTISEMENT
"Dari kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden ini belum menyasar secara utuh terkait penyelesaian konflik agraria maupun reformasi agraria dalam visi dan misi mereka," kata Manager Kampanye Keadilan Iklim Eksekutif Nasional Walhi Yuyun Harmono dalam konferensi pers di Kantor Eksekutif Nasional Walhi di Jakarta.
Download aplikasi kumparan di App Store atau di Play Store untuk dapatkan berita terkini dan terlengkap seputar Debat Pilpres.