Lahan Terbakar di Gunung Arjuno Mencapai 200 Hektare

Asap mengepul di salah satu sisi Gunung Arjuno, terlihat dari wilayah Kota Batu, Jawa Timur, Minggu (29/10/2019). Foto: FOTO ANTARA/Vicki Febrianto

Kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) kembali terjadi di Gunung Arjuno, Jawa Timur. Kebakaran terjadi sejak Jumat (11/10). Pada Sabtu (12/10) api sudah melahap sekitar 200 hektare lahan.

Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Satriyo Nurseno, mengatakan hingga kini api di lokasi belum padam. Sementara itu, pihaknya belum bisa memastikan data terbaru terkait luas area lahan hutan yang terbakar.

“Masih belum padam,” kata Satriyo saat dihubungi kumparan, Minggu (13/10).

“Belum bisa data lagi. Kurang lebih sementara seperti itu (200 hektare),” tambahnya.

Satriyo menyebut, kebakaran itu diduga imbas cuaca panas dan angin kencang. Sehingga menyebabkan pergesekan antarranting pohon dan menyulutkan api.

“Dugaan sementara masih karena cuaca,” terangnya.

Terhitung tiga kali kawasan hutan Gunung Arjuno mengalami kebakaran selama musim kemarau 2019. Sebelumnya, tercatat pada akhir Juli hingga awal Agustus. 300 hektar lahan dilahap si jago merah. Kemudian terjadi kembali pada akhir September hingga awal Oktober.