Nurhayati Sempat Cekcok dengan Juru Parkir Apartemen Green Pramuka

Apartemen Green Pramuka, Jakarta Pusat. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

Kasus pembunuhan Nurhayati yang ditemukan dengan luka tusukan di Apartemen Green Pramuka masih jadi misteri. Nurhayati memang dikenal baik, tapi dia sempat berseteru dengan tukang parkir sampai nyaris berurusan dengan polisi.

Salah seorang tukang parkir Tower Chrysant Apartemen Green Pramuka yang tidak mau namanya disebutkan, mengaku mengenal sosok Nurhayati. Perempuan tersebut merupakan korban pembunuhan di lokasi itu.

Menurutnya wanita tersebut pernah terlibat cekcok dengan salah satu tukang parkir beberapa bulan lalu.

“Pernah kena kasus juga sama teman saya yang sama-sama petugas parkir. Sampai cakar-cakaran gara-gara dia tidak terima parkiran penuh,” kata pria tersebut di Apartemen Green Pramuka, Jakarta Pusat, Minggu (6/1).

Meski begitu, menurutnya, Nurhayati merupakan sosok yang baik. Beberapa kali, ia diberikan makanan setelah memarkirkan kendaraan wanita tersebut.

“Orangnya judes, sama yang baru kenal. Tapi baik sih. Saya setiap markirin selalu dikasih makanan,” kata pria yang mengaku sedang libur ketika Nurhayati tewas.

Kasus cekcok tersebut dibenarkan oleh petugas lainnya. Seorang wanita petugas parkir, Lina.

Wanita yang bertugas menjaga gerbang keluar itu mengatakan salah seorang korban cekcok dengan Nurhayati sempat melakukan visum. Namun, tidak jadi dilaporkan ke polisi karena tidak pernah lagi bertemu dengan Nurhayati.

“Dua bulanan lalu, sempat divisium teman saya. Mau dilaporin ke polisi tapi enggak ketemu-ketemu orangnya (Nurhayati),” kata Lina.

Nurhayati ditemukan tewas pada Sabtu (5/1) pukul 17.30 WIB. Polisi mengatakan ada luka tusukan pada jasadnya.

Saat ini polisi masih menyelidiki dugaan kasus pembunuhan tersebut. Jenazah korban sendiri sudah dibawa ke RSUD Cempaka Putih.