Pelaku Tusuk Hilarius hingga Tewas di Ancol karena Kesal Diajak Duel

5 Juli 2019 14:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Penusukan Foto: Andina Dwi Utari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penusukan Foto: Andina Dwi Utari/kumparan
ADVERTISEMENT
Polisi menangkap Jadri Pelamonia (27) dan Alfredo Arnando (30), 2 pelaku penusukan Hilarius Ladja yang terjadi di pantai Ancol, Jakarta Utara. Keduanya merupakan kerabat korban.
ADVERTISEMENT
Kapolres Jakarta Utara Kombes Budhi Hardi mengatakan, dua pelaku itu nekat menusuk Hilarius lantaran kesal dengan korban. Saat kejadian, korban bersama keduanya tengah berada di pantai Ancol untuk merayakan ulang tahun salah satu kerabatnya.
"Dalam acara itu, korban minum-minuman keras, setelah itu korban terlibat cek cok dengan pelaku dan menantang pelaku untuk berkelahi," kata Budhi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/7).
Karena tidak terima, salah seorang pelaku yakni Alfredi bertanya apakah ada orang yang membawa pisau. Jadri yang kebetulan membawa pisau kemudian langung menyerang korban.
"Korban ditusuk berkali-kali hingga akhirnya terjatuh oleh pelaku. Setelah itu korban berusaha ditolong oleh rekan-rekannya dan dibawa ke RSCM untuk mendapatkan perawatan," ucap Budhi.
Akan tetapi setibanya di RSCM, nyawa Hilarius tak terselamatkan. Korban meninggal setelah kehabisan darah akibat sejumlah luka tusuk.
ADVERTISEMENT
"Setelah itu dua pelaku langsung pergi melarikan diri. Namun pada akhirnya mereka berhasil kami tangkap hari Selasa dini hari sekitar pukul 01.00 WIB di daerah Yogyakarta," jelas Budhi.
Dari penangkapan itu, polisi menyita barang bukti berupa satu bilah pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk Hilarius, dua unit ponsel, dua buah batu hebel di mana terdapat bercak darah milik korban serta pakaian milik para pelaku.
"Para pelaku telah diamankan di Polres Jakarta Utara. Mereka dijerat Pasal 338 KUHP subsidair Pasal 351 KUHP Ayat 3 tindak pidana penganiayaan dengan ancaman 15 tahun penjara," tutup Budhi.
Hilarius Ladja ditusuk sembilan kali oleh orang tidak dikenal saat berwisata ke Ancol pada Minggu (30/6) dini hari. Pria 30 tahun itu sempat dibawa ke RS Sulianti Saroso untuk mendapatkan pertolongan. Namun dokter memintanya untuk dirujuk ke RSCM, namun ia meninggal karena kehabisan darah.
ADVERTISEMENT