Polisi Tembak Mati Seorang Pencuri Motor di Banten

8 Mei 2018 17:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Press Release Curanmor di Polda Metro Jaya (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Press Release Curanmor di Polda Metro Jaya (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tim Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menembak mati seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor berinisial U. Pelaku terpaksa diberi tindakan tegas karena berusaha kabur saat akan ditangkap pada (5/5) di daerah Pandegelang, Banten.
ADVERTISEMENT
Wadirreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam mengatakan, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan seorang pegawai Indomaret di daerah Curug, Tangerang, bernama Andre pada (28/2) lalu. Ia menjadi korban perampokan saat sedang bekerja.
Press Release Curanmor di Polda Metro Jaya (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Press Release Curanmor di Polda Metro Jaya (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
Sekitar jam 14.00 WIB ia menjadi korban pencurian yang mengakibatkan sepeda motornya raib," kata Ade di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (8/5).
Atas dasar itu, polisi melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan pelaku. Setelah dilakukan penyelidikan dan pencarian, pelaku merupakan residivis kasus pencurian kendaraan bermotor yang disertai dengan kekerasan.
Press Release Curanmor di Polda Metro Jaya (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Press Release Curanmor di Polda Metro Jaya (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
"Pelaku biasa mengincar kendaraan bermotor yang terpakir di mini market. Diketahui ia sudah lama melakukan aksi pencurian ini," ucap Ade.
Modus yang digunakan oleh pelaku dalam melakukan aksinya yaitu berpura-pura sebagai pembeli. Setelah itu pelaku melakukan pencurian dengan mengancam korbannya menggunakan senjata tajam.
ADVERTISEMENT
"Pelaku dalam menjalankan aksinya ditemani oleh seorang rekannya yang kebetulan sudah ditahan di Polres Tangerang," jelas Ade.
Sementara dari tangan tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa satu pucuk senjata airsoft gun, kunci letter T dan satu unit kendaraan bermotor hasil kejahatan.
Jenazah tersangka kini masih berada di RS Polri. Polisi juga masih mengembangkan kasus ini untuk mencari dugaan adanya pelaku lain.