Pria yang Panjat Cerobong Asap dan Panggil Nama Jokowi Akhirnya Tewas

11 April 2019 11:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cerobong asap setinggi 30 meter di Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur. Foto: Dok.istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Cerobong asap setinggi 30 meter di Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur. Foto: Dok.istimewa
ADVERTISEMENT
Pria yang meloncat dari cerobong asap setinggi 30 meter di Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur, meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Cakung, Kompol Imam Irawan, mengatakan, korban sempat dilarikan ke RS Persahabatan, Jakarta Timur, sebelum dinyatakan meninggal.
"Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Persahabatan dengan menggunakan ambulans dari 118 didampingi petugas Kepolisian Polsek Cakung. Pukul 20.55 WIB, korban dinyatakan telah meninggal dunia akibat pendarahan di kepala dan memar di bagian dada," ujar Imam saat dikonfirmasi, Kamis (11/4).
Seorang pria nekat memanjat cerobong asap setinggi 30 meter di Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur. Foto: Dok.istimewa
Imam menambahkan, identitas korban masih belum diketahui. Jenazah korban saat ini telah berada di RS Polri untuk proses autopsi.
"(Autopsi) menunggu pihak keluarga," tambahnya.
Sebelumnya, seorang pria nekat memanjat cerobong asap setinggi 30 meter di Kawasan Industri Pulogadung pada Rabu (10/4) sore.
Petugas damkar bernama Suhada yang bernegosiasi dengan pelaku mengatakan, saat di atas cerobong asap, pelaku meneriakkan nama Jokowi dan Kapolri.
Cerobong asap setinggi 30 meter di Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur. Foto: Dok.istimewa
"Menuntut supaya dibilang dia tidak bersalah dia mau ketemu Pak Jokowi dan Pak Kapolri," ucap Suhada. Hingga kini belum diketahui alasan pria tersebut memanggil nama Jokowi dan Kapolri.
ADVERTISEMENT
Kasie Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran Jakarta Timur, Gatot Sulaiman, menuturkan, pria yang belum diketahui identitasnya itu memanjat cerobong asap tersebut sekitar pukul 16.00 WIB.
"Informasi dari sekuriti pelaku naik dari jam 16.00 WIB," tambahnya.