news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Safari Nonstop, Ma'ruf Yakin Elektabilitas Paslon 01 Naik di Jabar

1 Maret 2019 15:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres 01 Ma'ruf Amin (kiri) memberikan sambutan dalam acara Mujahadah Kubro dan Tausiyah kebangsaan di Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (1/3). Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres 01 Ma'ruf Amin (kiri) memberikan sambutan dalam acara Mujahadah Kubro dan Tausiyah kebangsaan di Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (1/3). Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
ADVERTISEMENT
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengakhiri safari politik lima hari nonstop di Majenang, Jawa Tengah, Jumat (1/3). Safari Ma'ruf dimulai sejak Senin (25/2), ia menyambangi beberapa kota dan kabupaten di Jawa Barat, dari Cirebon, menyusuri Kuningan, Banjar, Pangandaran, Ciamis hingga berakhir di Majenang, Cilacap, Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya safari politik ini, Ma'ruf optimistis target 60 persen yang telah ditetapkan Tim Kampanye Daerah Jawa Barat Jokowi-Ma'ruf Amin akan tercapai.
"Saya kok optimistis ya melihat trennya itu terus naik. Tren di Jabar terus naik," kata Ma'ruf di Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (1/3).
Ma'ruf mengatakan, kekalahan Jokowi di Jawa Barat pada Pilpres 2014 lalu karena banyak masyarakat pada saat itu termakan hoaks. Oleh karena itu, lanjut Ma'ruf, safarinya ke Jawa Barat untuk memberikan klarifikasi terhadap masyarakat atas hoaks yang selama ini ditujukan kepada Jokowi.
"Sebab bagaimana pun masyarakat itu kalau diberi pencerahan dia bisa dapat memahami begitu. Karena itu sangat optimis," katanya.
Selain itu, lanjut Ma'ruf, safari politik ini juga untuk merebut suara yang masih mengambang atau belum menentukan pilihan. Caranya dengan kampanye keberhasilan Jokowi dan kembali menepis isu-isu hoaks.
ADVERTISEMENT
"Tentu saja kita tidak ingin apa yang sudah ada di tangan kemudian diambil orang apalagi caranya dengan cara hoaks, nah ini yang kita hilangkan," ujar Ma'ruf.
Ma'ruf dalam safarinya lima hari nonstop menyapa warga, santri hingga para alim ulama di lima daerah itu. Acaranya banyak dikemas dengan acara istigasah, khataman kitab Sahih Bukhari hingga tausiyah kebangsaan.