Sandi Targetkan Operator Angkutan Umum Gabung OK Otrip Akhir Juli

13 Juli 2018 10:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandi tiba di Balai Kota (Foto: Moh Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandi tiba di Balai Kota (Foto: Moh Fajri/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemprov DKI Jakarta tengah memfinalisasi penerapan OK Otrip yang memasuki tahap akhir uji coba. OK Otrip sudah menerapkan dua kali uji coba dan akan berakhir pada 15 Juli mendatang.
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, saat ini pihaknya sedang fokus meningkatkan sistem integrasi untuk mengurangi biaya.
“Kita fokuskan untuk peningkatan sistem integrasi. Dan OK Otrip ini harus menjadi fokus dari tim transportasi kita untuk mengurangi biaya dan penambahan infrastruktur, seperti bus mesti integrasi dengan angkot. Hari ini akan terus dibahas,” kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (13/7).
Sandi menargetkan seluruh operator angkutan umum yang masih belum terintegrasi dengan OK Otrip untuk ikut bergabung hingga akhir Juli.
“Dan kita sangat optimistis akhir bulan ini akan lebih banyak lagi integrasi dengan angkot maupun dengan transport yang lain,” ujar dia.
Uji coba Ok Otrip Kampung Melayu-Duren Sawit (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Uji coba Ok Otrip Kampung Melayu-Duren Sawit (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)
Menurut Sandi, saat ini yang masih jadi kendala adalah menyamakan persepsi soal OK Otrip dengan pihak operator. Sandi menginstruksikan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk menjadi penghubung antar PT TransJakarta dan operator angkutan umum.
ADVERTISEMENT
“Kendalanya mungkin kita tinggal samakan persepsi TransJakarta dan temen-temen operator, Dishub yang akan menjembatani. Kita ada beberapa pembagian yang cukup signifikan. Kita akan lakukan lagi pendekatan di perekonimian sore ini,” jelasnya.
Sandi juga menargetkan hingga akhir tahun 2018 setidaknya ada 2.609 angkutan yang bergabung dengan OK Otrip.
Uji coba Ok Otrip Kampung Melayu-Duren Sawit (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Uji coba Ok Otrip Kampung Melayu-Duren Sawit (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)
“Kita harapkan sesuai dengan Instruksi Gubernur. Kami di rapimtas bahwa akhir bulan ini akan ada penambahan signifikan, dan akhir tahun targetnya adalah tetap 2.609 armada yang bergabung,” tutur Sandi.
Sementara itu, Direktur Utama PT TransJakarta Budi Kaliwono menjelaskan hingga saat ini sudah ada 123 armada yang bergabung dengan OK Otrip. Ia menargetkan hingga akhir bulan ini ada penambahan armada hingga 275 unit.
ADVERTISEMENT
Terlebih, Budi mengakui sudah ada permintaan lagi dari sejumlah operator untuk bergabung dengan OK Otrip.
“Biasa itu operator kan ada penjual ada pembeli. Kami yang pembeli ini kan harus ada peraturan. Kita sudah ada jalan keluar dibantu oleh badan pengadaan barang dan jasa,” tutup Budi.