Ada Avanza-Xenia Baru, Honda Optimistis Mobilio Masih Kompetitif

Olah grafis Avanza-Xenia terbaru (Foto: dok. Muhammad Jordan Raihan Pangeran (Instagram/joricer_design))

Generasi terbaru Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia akan meluncur awal tahun depan. Ubahan mobil yang mengisi segmen pasar Low MPV tersebut disinyalir hanya berupa minor change atau facelift.

Menanggapi hal ini Direktur Penjualan dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy tidak ingin ambil pusing, karena penyegaran model lumrah dilakukan apalagi hanya sebatas ubahan kecil.

"Kan sama saja seperti kami dulu tahun lalu berubah depan belakang, kan MMC (minor model change), ya nanti kami lihat lah seperti apa (bentuk Avanza-Xenia terbaru)," ucapnya kepada kumparanOTO di BSD, Serpong, Tangerang, Minggu (2/12).

Masih dijelaskan Jonfis, Honda Indonesia masih percaya diri dengan Mobilio meskipun lawan terberatnya itu akan disegarkan yang berpotensi menurunkan penjualan Mobilio di tahun depan. Menurutnya, selepas euforia mobil baru, konsumen akan tetap melirik model lain yang punya nilai ekonomis dan brand image yang bagus.

Honda Mobilio Special Edition (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)

"Tapi euforia mobil baru seperti Xpander sekarang sudah mulai menurun ya, sekarang orang-orang lebih pilih mobil yang fungsional dan rasional (Honda Mobilio), balik ke running cost sama brand image-nya," tambah Jonfis.

Sayangnya Jonfis menerangkan tidak akan menyegarkan Mobilio tahun depan karena pada 2017 lalu Honda sudah merombak tampang Mobilio punya desain lampu yang tidak lagi membulat. Jonfis tidak menampik bila pamor Mobilio menurun karena desakan mobil-mobil baru.

Berdasarkan data Gaikindo, wholesales Mobilio pada beberapa tahun sebelumnya bisa mencapai 5.000-an unit tiap bulan. Namun beberapa bulan belakangan hanya bertahan di angka 1.500 sampai 2.000-an unit per bulan.

Pasar Low MPV yang stagnan

Sementara itu bicara tren segmen Low MPV pada tahun depan, Jonfis menilai akan berjalan stagnan. Meskipun akan ada beberapa model penyegaran, pasar kendaraan multiguna akan diam di tempat.

"Sejak tahun lalu begitu ada Xpander masuk, LMPV market-nya naik, tadinya kan turun terus karena digerus LCGC dan LSUV, ya saya pikir tetap ya, karena belum ada perkiraan tahun depan itu akan ada recovery besar-besaran," imbuhnya lagi.