Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
All New Hyundai Santa Fe Jaring Konsumen Baru
17 Agustus 2018 11:04 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Lebih dari 100 surat pemesanan kendaraan (SPK) Hyundai Santa Fe terbaru berhasil dicatatkan. Angka yang terhitung besar untuk ukuran brand Korea Selatan ini.
Menariknya menurut pengakuan dari Deputy Marketing Director PT Hyundai Mobil Indonesia Hendrik Wiradjaja, di GIIAS 20018 Santa Fe berhasil memikat banyak konsumen baru.
"Dari perolehan di GIIAS, 95 persen adalah konsumen baru," ujar Hendrik.
Ini artinya upaya mereka untuk memperluas pasar bisa dikatakan berjalan dengnan baik. Berdasar dari fakta ini, layanan purnajual pun menjadi suatu yang akan terus mereka kembangkan saat ini. Fokusnya pun lebih ke kualiatas dari pelayanan meski dia tidak menampik kalau jumlah diler akan berkembang sesuai dengan kebutuhan pasar yang ada.
"Produktivitas bengkel dan teknisi salah satu tolok ukurnya, selain itu seperti ketersediaan suku cadang juga menjadi sesuatu yang ingin kami jamin," terang Hendrik lagi.
ADVERTISEMENT
Sampai sejauh ini, di Indonesia Hyundai sudah memiliki 36 jaringan diler resmi dengan 62 jaringan servis dan 196 part shops.
All new Hyundai Santa Fe Diesel lebih disukai
Selain soal persentase pelanggan baru, Hendrik juga menjelaskan kalau konsumen yang dijaring Santa Fe kebanyakan memilih varian Diesel.
Menurut dia hal ini bukan hal aneh karena untuk ukuran SUV 7-seater konsumen memang lebih senang dengan mesin Diesel yang dikenal 'bandel'.
Apalagi di Santa Fe teranyar teknologi mesin Dieselnya bisa dibilang salah satu yang terdepan. Mesin Diesel R2.2 CRDi EVGTurbo yang dikawinkan dengan transmisi otomatis shiftronic 8-percepatan ini telah mendapat revisi, sehingga performa akselerasi awal di gigi kecil (1 dan 2) semakin baik dan pada gigi tinggi (7 dan 8) efisiensi bahan bakarnya terjaga.
ADVERTISEMENT