Ambisi DFSK Menjadi `SUV Expert` dari China

30 November 2018 7:30 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jajal SUV Glory 580 di GIIAS 2018 (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Jajal SUV Glory 580 di GIIAS 2018 (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
PT Sokonindo Automobile membawa produk DFSK masuk pasar Indonesia dengan misi ambisius untuk menjadi pabrikan kendaraan roda empat dengan spesialisasi di segmen sport utility vehicle (SUV).
ADVERTISEMENT
"Rencana jangka menengah kami tidak mempersiapkan masuk segmen lain. Untuk saat ini kami fokus dengan SUV. Konsep kami adalah menjadi 'SUV Expert' di pasar Indonesia," ujar Managing Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile Franz Wang ketika ditemui, Kamis (29/11) di Jakarta.
Pabrikan asal China ini mengawalinya dengan memperkenalkan DFSK Glory 580 secara resmi Juli 2018 lalu. Mobil yang satu ini sempat menarik perhatian karena punya mesin dan fitur-fitur canggih namun dengan harga yang lebih murah jika dibanding kompetitornya.
DFSK Sokon (Foto: dok. PT Sokonindo Automobile )
zoom-in-whitePerbesar
DFSK Sokon (Foto: dok. PT Sokonindo Automobile )
Namun keunggulan DFSK sebagai produsen SUV murah akan mendapat penantang baru tahun depan. Rekan senegara mereka, Wuling memastikan akan meluncurkan produk SUV di kelas menengah pada pertengahan tahun 2019 mendatang.
ADVERTISEMENT
Franz sendiri memilih tidak ambil pusing terkait hal ini. Menurut dia hadirnya produk baru, secara khusus kompetitor, adalah hal yang umum dan pasti terjadi. Oleh sebab mereka memilih lebih fokus meningkatkan kualitas produk dan layanan yang ditawarkan.
"Kalau Wuling atau merek lain memperkenalkan sesuatu yang baru adalah hal yang normal dalam bisnis otomotif. Saya rasa kami harus perkuat dari dalam dulu. Kami akan lebih fokus dan memberikan layanan yang baik sehingga kepercayaan konsumen meningkat," tambah dia lagi.
Peluncuran DFSK Glory 580 di Yogyakarta (Foto: dok. DFSK)
zoom-in-whitePerbesar
Peluncuran DFSK Glory 580 di Yogyakarta (Foto: dok. DFSK)
Franz juga menolak membicarakan lebih jauh persaingan mereka nantinya dengan SUV Wuling karena sampai saat ini belum ada kejelasan mengenai detail produk dari kompetitor tersebut. Dia malah beranggapan kalau DFSK dan Wuling pada dasarnya harus saling bahu-membahu membangun citra mobil China.
ADVERTISEMENT
"Yang pasti saat ini kami berada di segmen yang berbeda. Mereka fokus di MPV dan kami SUV. Kami tidak berkompetisi satu dengan yang lain, tapi kami punya misi yang sama untuk memberi kualitas terbaik dan layanan yang tidak kalah baiknya. Sehingga kami bisa memberitahukan ke publik, kendaraan China bisa punya kualitas dan layanan yang baik," ujarnya lagi.