Belajar dari Kasus Mobil Terbakar Pasca Dicuci

Sebuah kendaraan terbakar di halaman Gereja Kebangunan Kallam Allah Indonesia. Foto: Dok. Istimewa

Mobil berjenis MPV baru saja dikabarkan meledak di halaman Gereja Kebangunan Kallam Allah, Jalan Arjuna, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (1/8) pagi.

Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera, penyebabnya diduga karena korsleting listrik usai mobil dicuci.

Pertanyaannya, apakah memang mencuci mobil bisa sampai membuat korslet hingga mobil meledak?

Training Department PT Isuzu Astra Motor Indonesia Subhekan menjawab, ada kemungkinan korsleting bila mobil dicuci itu sampai di area mesin, di mana kondisi kunci kontak on meskipun mesin tidak hidup, kemudian ada sistem kelistrikan yang terbuka.

Sebuah kendaraan terbakar di halaman Gereja Kebangunan Kallam Allah Indonesia. Foto: Dok. Istimewa

"Walaupun memang --untuk kasus terbakar dan meledak-- harus dicek lagi, apa yang menjadi pemicunya," ucapnya kepada kumparan, Kamis (8/1).

Kejadian ini tentu saja tak diharapkan terulang kembali, karena itu pemilik mobil perlu hati-hati ketika mencuci kendaraannya.

Tips cuci mobil aman

Sebagai langkah pencegahan, ada beberapa tips yang mungkin bisa menjadi bekal agar mencuci kendaraan tak menjadi berbahaya. Seperti yang disampaikan Subhekan dan juga Dealer Technical Support PT TAM Didi Ahadi.

1. Pastikan mobil dirawat secara teratur dan berkala di bengkel resmi.

2. Sebelum mencuci baiknya kunci kontak dalam posisi off.

3. Hindari mencuci di area mesin, kalau pun ingin dicuci tutup bagian kelistrikan seperti alternator, ECU dan lainnya. Kemudian jangan gunakan air bertekanan tinggi.

"Namun saya sarankan jangan dicuci --disemprot-- cukup di lap saja, untuk menghindari hal hal yang tak diinginkan," tutur Didi.

4. Kemudian setelah dicuci dengan air sebaiknya seluruh bagian mobil dikeringkan dengan angin.

5. Setelah proses pencucian selesai, periksa lagi seluruh bagian mobil dan jangan ada lap yang tertinggal, khususnya di ruang mesin.