Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Kehadiran Suzuki Jimny di booth Suzuki di IIMS 2019 kembali menarik perhatian pengunjung. Perpaduan antara bentuk yang ikonik dan warna yang 'eye catching' sukses membuat Jimny generasi baru ini menjadi incaran para pengunjung khususnya pecinta Jimny.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, pada IIMS 2019 ini, Suzuki belum juga memasarkan Jimny secara resmi.
Menariknya, meski belum ada bocoran informasi terkait waktu peluncuran dan harganya, baru-baru ini berdasarkan penelusuran di situs Badan Pajak dan Retribusi Daerah Pemprov DKI Jakarta terpampang 2 nomor baru dari 5 nomor terkait Informasi Nilai Jual Kendaraan Bermotor Suzuki kategori Jeep.
Untuk 2 nomor pertama yang berkode JB 424 berpenggerak 4x2 merupakan kode nomor milik Grand Vitara yang saat ini sedang dalam masa 'cuci gudang'. Sedangkan untuk kode nomor ketiga yaitu SN413V berpenggerak 4x4 merupakan milik dari Jimny generasi ketiga.
Lalu, untuk dua kode nomor terakhir yaitu 6GVX berpenggerak 4x4 diduga merupakan milik dari Jimny generasi keempat yang mungkin akan segera masuk ke Indonesia. Dua kode nomor terakhir tersebut pun terbilang cukup baru masuk di daftar Informasi Nilai Jual Kendaraan Bermotor Samsat DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Dari data tersebut terlihat, bahwa Jimny bertransmisi otomatik memiliki harga Rp 256 juta, sedangkan yang bertransmisi manual dihargai Rp 246 juta.
Harga yang tertera di Samsat DKI Jakarta tersebut memang bukanlah harga resmi yang akan meluncur, melainkan harga sebelum dikenakan berbagai biaya pajak.
Saat dikonfirmasi kepada Direktur Pemasaran Roda Empat PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Donny Saputra, dirinya masih belum bisa berkomentar terlebih dahulu untuk hal tersebut.
"Aduh, kami belum bisa kasih komentar dulu ya untuk saat ini," ujar Donny Saputra saat dikonfirmasi oleh kumparan.
Inisiatif Diler
Meski belum dijual secara resmi, faktanya ada sejumlah konsumen yang telah menyetor tanda jadi untuk memesan Suzuki Jimny.
Head of Brand Development and Marketing Research PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Harold Donnel, menuturkan, bahwa saat ini mereka belum menjual Jimny. Soal fenomena di lapangan terkait sudah ada yang membuka pemesanan, itu semata-mata merupakan inisiatif dari diler.
ADVERTISEMENT
"Kami memang belum legal indent saat ini, apabila memang ada yang sudah memesan Jimny , itu baru sebatas inisiatif dari diler-diler kami," jelas Harold saat ditemui di arena JIExpo Kemayoran.