Lebih Dekat dengan e-Evolution Concept, SUV Anti-BBM Mitsubishi

Mobil Mitsubishi e-Evolution consept pada pamera GIIAS 2018 di ICE, BSD, Tangerang, Jumat (4/8). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Selain memamerkan kendaraan terbaru, gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 juga mengenalkan ragam inovasi terdepan dari berbagai pabrikan otomotif. Tak terkecuali PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) yang menghadirkan kendaraan e-Evolution Concept.

"Langkah masa depan kami terangkum dalam Mitsubishi e-Evolution Concept. Ini merupakan sebuah prototipe teknis untuk mengilustrasikan motor listrik dengan performa tinggi yang menjanjikan pengendaraan yang halus dan responsif juga terkoneksi dengan sistem Artifiscial Intelligent (AI)," ujar Presiden Direktur PT MMKSI Kyoya Kondo baru-baru ini.

Sejauh mata memandang, bentuknya menyerupai SUV yang dibangun dari bentuk body yang futuristik, juga sudah mengusung bahasa desain dynamic shield. Keseluruhan eksteriornya dibangun dengan lekukan body yang simpel namun dihias tarikan garis yang tegas untuk mendongkrak tampilannya lebih dinamis.

Sebagai kendaraan masa depan, mobil ini memiliki sejumlah teknologi terbarukan. Adapun teknologi yang tersematkan pada mobil konsep ini meliputi sistem motor listrik, penggerak 4WD, dan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligent (AI).

Motor listrik berperforma tinggi

Mitsubishi e-Evolution Concept (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)

Meski tidak spesifik, Mitsubishi e-Evolution Concept menggunakan motor listrik berperforma dan torsi tinggi yang dipadukan dengan sistem baterai berkapasitas besar untuk memberikan performa yang halus dan responsif.

Sementara baterai listriknya tersematkan di bawah lantai tengah kendaraan demi memaksimalkan pusat gravitasi rendah untuk stabilitas pengendaraan yang baik.

Penggerak 4WD

Lampu depan Mitsubishi e-Evolution Concept (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)

Teknologi terdepan lainnya adalah penggunan sistem penggerak 4WD dengan tiga motor listrik. Satu motor listrik untuk menggerakkan kedua roda depan yang dilengkapi Dual Motor Active Yaw Control (AYC) untuk menggabungkan dua motor lainnya melalui unit torque-vectoring.

Bila mengutip Autoguide, torque vectoring memungkinkan sistem penggerak mengontrol porsi roda tertentu mendapatkan tenaga. Hal ini dirancang untuk meningkatkan stabilitas dan memastikan tidak ada torsi dari mesin yang terbuang dan pergi ke roda yang tidak membutuhkannya.

Lampu belakang Mitsubishi e-Evolution Concept (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)

Sistem penggeraknya tersebut terintegrasi ke dalam sistem Super All Wheel Control (S-AWC) yang menjanjikan kemampuan berbelok dan performa traksi yang baik saat dikemudikan pada medan jalan off-road, perbukitan, maupun jalan normal umumnya.

Teknologi Artificial Intelligent

Terakhir ada sistem AI sebagai otal dari Mitsubishi e-Evolution Concept. Rangkaian sensor yang tersematkan memungkinkan sistem AI segera membaca perubahan kondisi jalan dan lalu lintas, serta memahami pikiran pengemudinya.

Lewat teknologi AI ini, e-Evolution Concept dapat berkomunikasi dengan pengemudinya. Hasilnya pengemudi dapat merasakan kendaraan dan pengalaman mengemudi sesuai dengan apa yang mereka inginkan.

Seperti pada video demo yang menampilkan Mitsubishi e-Evolution Concept, pengemudinya dapat berinteraksi dengan sistem AI mobil konsep tersebut.