Makin Murah, Fortuner Bekas Rp 110 Jutaan Jadi Buruan

Toyota Fortuner bekas Foto: dok. WTCM2

Manager Pemasaran Senior WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih, menuturkan penjualan mobil bekas pasca Lebaran dan pemilu sedang positif. Ungkapnya, bila dibandingkan tahun lalu, selalu ada penurunan pasca Lebaran, namun sekarang, penjualan mobil bekas cenderung meningkat.

Ini berkaitan dengan prediksi sejumlah pabrikan kendaraan, masyarakat kembali menyisihkan uangnya untuk membeli kendaraan apabila kondisi negara sudah stabil usai pelaksanaan pemilihan umum.

Toyota Fortuner bekas Foto: dok. WTCM2

"Itu yang kadang susah ditebak, biasanya habis Lebaran naik sedikit terus turun, ini malah justru naik terus, ada apakah gerangan enggak bisa ditebak, mungkin aja efek pasca pemilu," ucap Her, sapaan akrabnya saat berbincang dengan kumparan beberapa waktu lalu.

Jelasnya lagi, tak kurang dari 2.700-an unit mobil bekas sudah masuk dan terjual pasca Lebaran. Sedangkan pasca putusan Mahkamah Konstitusi perihal gugatan pilpres 2019, sudah ada seribu mobil bekas terjual.

"Pasca putusan MK itu sampai hari ini hampir 1.000 unit terjual, dan itu dominasinya Low MPV, city car, sama SUV sekelas Fortuner," tambah Her.

Toyota Fortuner bekas Foto: dok. WTCM2

Nah, untuk nama mobil yang terakhir itu, mencuat lagi saat kumparan tanyakan mobil SUV yang paling laris dibeli konsumen. Kalau sebelumnya Her ungkapkan Fortuner bekas Rp 150 jutaan jadi incaran, kini model yang sama dengan harga lebih rendah tak luput jadi mobil buruan.

"Fortuner selalu ramai, malah ada yang Rp 110 jutaan, cepet banget habisnya," pungkasnya.

Penjelasan Her sepertinya mengada-ada, sebab, bila mengeceknya pada berbagai laman jual-beli mobil bekas daring, Toyota Fortuner tahun produksi 2005 paling murah ada di angka Rp 135 jutaan. Itupun kilometernya sudah di atas 125 ribuan.

Kendati demikian harganya bisa murah karena tergantung kondisi fisik, tahun, serta seberapa jauh mobil sudah melaju. "Tahun 2005 itu Rp 110 juta, km baru 100 lebih dikit, bukan yang 4x4 ya, kalau itu mah lakunya di daerah," katanya lagi.

Ujarnya, bila berminat, bisa langsung berburu ke lokasi atau memesan bilamana nanti ada unit yang diincar dengan harga serupa masuk lagi.

Bagaimana? Mau ikut berburu? Toyota Fortuner lawas ini tentunya bisa jadi alternatif selain mobil baru seharga Low Cost Green Car. Apalagi bentuknya yang bongsor, berpenampilan gahar, dan terkesan mahal, cocok dijadikan sebagai penanda kelas.