Menjajal Fitur AVH di Wuling Almaz, Apa Fungsinya?

28 Mei 2019 15:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lampu menyipit Wuling Almaz selain berguna sebagai daytime running light (DRL) juga sebagai lampu sein Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
zoom-in-whitePerbesar
Lampu menyipit Wuling Almaz selain berguna sebagai daytime running light (DRL) juga sebagai lampu sein Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
ADVERTISEMENT
Wuling Almaz hadir dengan diferensiasi yang lebih beragam daripada kompetitornya. Mulai dari banderolnya yang rendah, mesin dengan induksi paksa, sampai fitur yang lebih lengkap.
ADVERTISEMENT
Sebut saja dengan banderol Rp 318,8 juta, sudah tersematkan panoramic sunroof dengan bukaan luas, head unit super besar, cruise control, Electronic Parking Brake (EPB), sampai Automatic Vehicle Holding (AVH).
Visibilitas Wuling Almaz yang minim blindspot Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
Nah untuk yang terakhir ini merupakan fitur yang umumnya ditemukan pada mobil mewah. Dengan AVH, atau juga lumrah disebut brake hold, memungkinkan pengemudinya tidak selalu sering menahan pedal rem dalam kondisi stop and go.
Saat tim panduan mudik lengkap 2019 kumparan menyusuri ruas tol Jakarta-Cikampek yang menyempit dan padat merayap, karena pembangunan LRT dan tol layang, fitur ini sangat membantu sehingga kaki kanan tidak cepat lelah.
Apalagi ketika melintasi perkotaan yang cukup padat --sebelum masuk tol-- dan banyak lampu lalu lintasnya, AVH akan sangat berguna.
Posisi mengemudi Wuling Almaz Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
Jadi teknisnya, ketika AVH aktif pada kondisi stop and go, kaki tidak harus menahan pedal rem saat mobil berhenti. Kaki kanan bisa langsung lepas dari pedal rem, dan pada saat yang bersamaan laju mobil tertahan AVH tadi.
ADVERTISEMENT
Lalu untuk kembali melajukan mobil, tinggal injak pedal gas perlahan, AVH akan rilis dengan sendirinya, begitupun seterusnya.
Fitur AVH dapat diaktifkan atau nonaktifkan. Caranya dengan menekan tombol yang berada di konsol tengah sebelah cup holder, dengan simbol A yang dilingkari bulatan.
SUV Wuling Almaz resmi mengaspal di Indonesia, tantang CR-V, Pajero Sport dan Fortuner. Foto: Aditya Pratama Niagara / kumparanOTO
Setelah ditekan dan lampu indikatornya menyala, maka AVH aktif. Kemudian untuk mematikan fitur tersebut, cukup tekan tombol yang sama sampai lampu indikatornya mati.
Indikator lainnya ada pada layar multi information display (MID) Wuling Almaz. Saat AVH bekerja, akan tampil simbolnya bersamaan dengan tulisan Automatic Vehicle Holding.
Test drive Wuling Almaz: Indikator Auto Vehicle Holding Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
Namun pengaktifan fitur AVH lebih kepada selera kenyamanan pengemudinya. Sebab ketika kondisi stop and go-nya cepat, maka setelah berhenti, kaki harus menekan pedal gas lagi untuk berjalan. Injakan pedalnya pun butuh adaptasi biar tekanannya tidak terlalu besar.
ADVERTISEMENT
Oh iya tak ketinggalan, fitur ini akan bekerja bila sabuk keselamatan pengemudi sudah terpasang. AVH tidak akan aktif walaupun sudah dipencet berkali-kali apabila sabuk keselamatan tidak digunakan.
Tentunya hal ini sebagai peringatan dini bila setiap pengemudi Wuling Almaz harus memasang seatbelt demi keselamatan.