Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
MINI Countryman Rakitan Sunter Lebih Murah Rp 96 Juta
6 Agustus 2018 12:59 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 pun menjadi panggung yang dimanfaatkan untuk mengenalkan new MINI Cooper Countryman dan new Mini Cooper S Countryman Sports yang dihasilkan dari pabrik BMW Production Network 2, PT Gaya Motor, Sunter.
"Ini adalah pertama kali dalam sejarah MINI (di Indonesia), kami menghadirkan produk rakitan lokal. Diperkenalkan tahun 2011, penjualan baru dilakukan awal 2012, jadi kalau dilihat brand-nya tergolong masih sangat baru," jelas Vice President Corporate Communication BMW Group Indonesia Jodie O' Tania saat perkenalan mobil ini.
Meski tergolong masih sangat baru, respons positif yang selalu didapat kala peluncuran produk baru dan terus bekembangnya komunitas pengguna MINI menjadi salah satu alasan akhirnya produksi lokal dilakukan menurut Jodie. Produksi lokal yang dilakukan MINI tentunya memberi dampak positif. Pertama dari segi harga yang lebih murah hampir Rp 100 juta jika dilihat secara off-the road.
ADVERTISEMENT
"Makanya MINI Countryman itu dari produk yang paling mahal, sekarang jadi MINI paling terjangkau," tambah dia lagi.
Meski harganya dipangkas banyak, Jodie meyakinkan kalau tiap produk kendaraan BMW Group (termasuk MINI) yang diproduksi lokal pnya kualitas yang sama dengan produksi negara lain, "karena standar yang ditetapkan sama, juga telah melalui transfer teknologi yang sama."
Selain harga yang lebih murah MINI Countryman generasi kedua ini juga mendapat keuntungan berupa fitur-fitur yang lebih lengkap karena diproduksinya pun setelah mendapat masukan dari konsumen sebelumnya. Satu lagi keuntungan untuk konsumen dengan membeli MINI Countryman produksi lokal adalah waktu inden kendaraan yang juga dipotong.
"Kalau CBU itu sekitar 6 bulan, tapi untuk model dengan spesifikasi tertentu itu bisa lebi. Sedangkan kalau ini (produksi lokal) masa tunggunya hanya dua bulan," ia menambahkan.
Untuk konsumen yang tertarik untuk memboyong new MINI Countryman ini baik varian Cooper (1.500 cc) maupun Cooper S (2.000 cc) sudah bisa mulai melakukan pemesanan di GIIAS 2018, meski produknya baru akan mulai diproduksi awal September mendatang.
ADVERTISEMENT
Soal harga, untuk new MINI Cooper Countryman dibanderol dengan harga Rp 599 juta dengan status off the road, lebih murah Rp 70 juta dibanding model CBU-nya (RP 660 juta). Sementara new MINI Cooper S Countryman mengalami penurunan harga Rp 96 juta untuk produksi lokalnya yang dibanderol Rp 769 juta dibanding model CBU yang dibanderol Rp 865 juta.
Tiga model baru MINI
Sebelumnya MINI juga sempat mengenalkan sejumlah kendaraan baru. Total tiga penyegaaran produk mereka hadirkan model new MINI 3-pintu, new MINI 5-pintu (keduanya dengan mesin Cooper dan Cooper S), serta new MINI John Cooper Works 3-pintu.
"MINI merupakan brand emosional sehinggaa setiap kendaraannya memiliki arti tersendiri bagi pemiliknya. MINI berharap dapat terus mempertahankan hal ini, bahkan terhubung dengan lebih banyak fans unik MINI," terang Head of MINI Asia Kidd Yam.
ADVERTISEMENT
Ketiga mobil ini hadir dengan ubahan-ubahan seperti desain lampu depan, logo MINI terbaru, desain velg dengan bahan alloy ringan, mesin dengan kapasitas dan torsi yang bertambah besar, serta transmisi 7-percepatan Streptonic dengan kopling ganda, dan transmisi sports 8-percepatan Sreptonic untuk MINI John Cooper Works. Jangan lupakan juga desain lampu belakangnya yang yang ini dilengkapi dengan lampu LED dan dilengkapi dengan desain bendera Union Jack.