Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Toyota Calya dipastikan akan menjadi armada taksi Express Group, yang beroperasi dengan nama Next Express. Demikian dikonfirmasi Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmy Suwandi.
ADVERTISEMENT
Toyota, kata Anton, tak masalah bila Calya digunakan sebagai armada taksi. Bahkan, permintaan perusahaan taksi untuk menggunakan LCGC 7-penumpang itu sudah sejak lama.
“Permintaan perusahaan taksi terhadap Calya sebenarnya sudah lama ya. Jadi, memang sudah ada beberapa permintaan taksi dari tahun lalu,” jelas Anton saat dijumpai di acara Journalist Test Drive di Bali, Kamis (10/10) malam.
Menyoal regulasinya sendiri, Anton mengaku tidak ada izin khusus untuk Calya yang digunakan sebagai kendaraan taksi. Pajak Calya yang sudah nol membuat TAM sudah tidak perlu lagi mengeluarkan surat khusus terkait pengembalian pajak.
“Jadi contoh seperti BlueBird kalau beli Avanza, Vios, Camry atau Alphard biasanya ada surat pengantar dari prinsipal untuk minta keringanan pajak. Nah, tapi untuk Calya tidak ada karena memang pajaknya juga sudah nol,” ungkap Anton.
ADVERTISEMENT
Terkait jumlah pemesanannya sendiri, Anton masih enggan mengungkapkan. Anton hanya memastikan bahwa sudah ada beberapa ratus unit yang dikirimkan ke Next Express melalui diler-dilernya.
Adapun, Toyota Calya yang digunakan sebagai taksi adalah varian terendah, yakni E dengan transmisi manual.
Hadirnya Calya sebagai armada taksi, tentunya akan menambah daftar mobil MPV yang digunakan sebagai kendaraan taksi, setelah sebelumnya Avanza Transmover, Honda Mobilio, Nissan Livina, dan Wuling Confero.