Toyota Land Cruiser Listrik Jadi Kendaraan Tambang

10 Juli 2018 10:28 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Toyota Land Cruiser Seri-70 dikenal sebagai mobil untuk medan off-road yang tangguh. Pertama kali diperkenalkan pada tahun 1984, mobil ini masih dibuat hingga saat ini dan terus dimanfaatkan serta dikembangkan mengikuti kemajuan zaman.
ADVERTISEMENT
Sebuah perusahaan tambang raksasa asal Australia, BHP, melakukan suatu inovasi dengan menyuntikan listrik dan menyulap seunit Toyota Land Cruiser-nya menjadi lebih hijau. Tujuan dari dibuatnya Land Cruiser listrik ini sendiri untuk membantu mengurangi dampak dari kendaraan Diesel pada polusi udara.
"Yang paling penting, karena mobil ini ditenagai oleh baterai, anggota tim kami tidak terpapar partikel tertentu yang dihasilkan mesin Diesel," tegas BHP, dikutip dari Insideevs.
Satu-satunya unit Land Cruiser listrik ini akan menjadi purwarupa armada di situs tambang raksasa milik BHP, Olympic Dam di selatan Australia. Hal-hal seperti, performa, pasokan tenaga, keperluan perawatan, waktu pengisian daya, dan ketahanan terhadap korosi bawah tanah akan menjadi bahan pertimbangan perusahaan sebelum menambah unit mobil yang disebut sebagai 'LandcruiserE' ini.
ADVERTISEMENT
Toyota Land Cruiser Listrik Karya Voltra (Foto: dok. Voltra)
Proses konversi mesin mobil menjadi elektrik sendiri dilakukan oleh perusahaan asal Adelaide, Voltra. Mesin V8 tubo-Diesel 4,5 liternya diganti dengan motor listrik yang tenaganya bersumber dari baterai lithium dengan tetap mempertahankan fungsi penggerak empat roda (4WD) pada kendaraan.
"Mobil ini memang terlihat mirip dengan Land Cruiser tradisional atau bahkan ute --istilah orang Australia untuk mobil dengan bak di belakang. Namun kendaraan elektrik kelas ringan (disebut sebagai Light Electric Vehicles alias LEV) menjadi jantung dari upaya kami untuk menghadirkan teknologi rendah emisi," tambah BHP lagi.
Toyota Land Cruiser Listrik Karya Voltra (Foto: dok. Voltra)
Belum ada keterangan resmi dari BHP mengenai biaya untuk melakukan konversi ini. Namun, Voltra menegaskan kalau kendaraan tambang dengan sumber energi terbarukan seperti akan mengurangi total biaya kendaraan mencapai 10-20 persen.
ADVERTISEMENT
Truk listrik Toyota Land Cruiser ini bisa jadi langkah besar dalam industri tambang. Ketangguhan dan multi-fungsinya platform kendaraan dipadukan dengan peningkaan performa dan dampak ke lingkungan dan sekitar yang lebih sedikit. Meski masih berupa purwarupa, BHP membuka kemungkinan sebesar-besarnya untuk menyuntikan listrik pada semua kendaraan mereka di masa depan.
Toyota Land Cruiser Listrik Karya Voltra (Foto: dok. Voltra)
"Ini adalah proyek yang sangat menarik bagi BHP dengan potensi untuk mengurangi emisi secara signifikan dan meningkantkan kondisi lingkungan kerja bagi orang-orang kami. Kami juga bangga situs Olympic Dam bisa menjadi yang terdepan dalam penerapan ini," sebut raksasa tambang Negeri Kangguru ini lagi.