Mirip Manusia, Gorila di Inggris Tunjukkan Sikap Curang Saat Bermain

7 Desember 2018 15:40 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gorila albino 'Snowflake'. (Foto: Dok. Barcelona Zoo)
zoom-in-whitePerbesar
Gorila albino 'Snowflake'. (Foto: Dok. Barcelona Zoo)
ADVERTISEMENT
Beberapa ekor gorila di sebuah kebun binatang di Inggris menunjukkan sebuah perilaku yang mirip manusia. Mereka mencurangi sebuah permainan teka-teki agar bisa mendapatkan hadiah.
ADVERTISEMENT
Permainan teka-teki yang para gorila ini curangi berbentuk sebuah alat yang terpasang di tembok. Di alat itu terdapat kacang, berbagai rintangan, dan jalur keluar di bagian bawahnya. Tujuan permainan adalah untuk membawa kacang keluar dari kotak, melewati rintangan di dalam alat, dengan bantuan sebuah tongkat yang bisa dimasukkan pada lubang-lubang kecil di beberapa bagian alat tersebut.
Namun ada beberapa gorila yang menemukan cara lebih mudah untuk mendapatkan hadiah kacang tersebut.
"Kami telah melihat banyak sekali perilaku curang, misalnya mereka (gorila) meletakkan bibirnya di lubang dan menghisap kacang keluar. Alat itu tidak kami rancang demikian," ujar Fay Clark, ahli di Bristol Zoo Gardens, dikutip dari Reuters.
"Tapi hal ini menunjukkan kita bahwa mereka sangat fleksibel, mereka mampu menciptakan strategi memecahkan masalah yang baru untuk mendapat akses ke makanan," tambah dia.
ADVERTISEMENT
Menurut Clark, perilaku ini merupakan kemampuan memecahkan masalah yang sebelumnya pernah dilihat atau diamati pada gorila.
Seekor Gorila saat menggaruk kepala. (Foto: Eric Kilby/Flickr)
zoom-in-whitePerbesar
Seekor Gorila saat menggaruk kepala. (Foto: Eric Kilby/Flickr)
Permainan populer bagi gorila
Para ahli di kebun binatang mengatakan bahwa alat permainan kacang cukup populer bagi para gorila. Bahkan beberapa gorila sering memainkan permainan teka-teki itu meski tidak ada hadiah kacang di dalamnya.
Proyek permainan teka-teki ini bernama Gorilla Game Lab, dan merupakan hasil kolaborasi antara University of Bristol dengan Bristol Zoological Society. Salah satu tujuan proyek adalah untuk mempelajari kemampuan memecahkan masalah gorila serta menilai kemampuan kognitif mereka.
Adapun tujuan utama dari proyek ini adalah untuk menciptakan keadaan psikologi yang baik dan positif bagi para gorila.
Anak-anak gorila (Foto: Dian Fossey Gorilla Fund)
zoom-in-whitePerbesar
Anak-anak gorila (Foto: Dian Fossey Gorilla Fund)
Keunggulan dari alat teka-teki yang dibuat ini adalah ia cukup kuat menahan pukulan gorila, yang bisa tujuh kali lebih kuat dari manusia. "Setiap bagian di dalam permainan bisa diganti-ganti, jadi kita bisa mengeluarkan bagian dalam permainan teka-teki, lalu menambah atau mengubah strukturnya. Hal itu menciptakan teka-teki baru bagi para gorila," tambah Stuart Gray, ahli dari University of Bristol.
ADVERTISEMENT
Namun begitu, para peneliti telah menyiapkan alat permainan baru yang bisa membantu para ahli di kebun binatang memahami kondisi mental dan fisik gorila lebih baik lagi. "Hal-hal, seperti penglihatan, pendengaran, dan fungsi kognitif lain, semua ini bisa dihitung nantinya," jelas Gray.