Kirab Obor Api Abadi Mrapen Tandai Dibukanya ASEAN School Games 2019

17 Juli 2019 16:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, di acara kirab obor ASEAN School Games. Foto: kumparan/Afiati Tsalitsati
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, di acara kirab obor ASEAN School Games. Foto: kumparan/Afiati Tsalitsati
ADVERTISEMENT
Ajang olahraga pelajar terbesar se-Asia Tenggara, ASEAN School Games 2019, telah resmi dimulai. Sebagai pembuka, kirab obor digelar dari Mrapen, Kabupaten Grobogan, menuju Kota Semarang yang menjadi tempat penyelenggaraan pada Rabu (17/7/2019).
ADVERTISEMENT
Api obor diambil dari sumber api abadi Mrapen pada pukul 10:00 WIB oleh Bupati Grobogan, Sri Sumarni, dan diserahkan kepada Sekda Jawa Tengah, Sri Priyono. Dari situ, obor diestafetkan kepada para atlet untuk diarak menuju Kota Semarang.
Obor tiba di Semarang sekitar pukul 13:00 WIB. Para atlet yang mengarak singgah di Gedung Lawangsewu untuk menyerahkan obor kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Dari Lawangsewu, Ganjar Pranowo yang didampingi istri, Siti Atiqoh, menyerahkan obor api abadi itu kepada Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang kemudian membawanya dengan berlari menuju halaman Balai Kota Semarang.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, di kirab obor ASEAN School Games. Foto: kumparan/Afiati Tsalitsati
Sesampainya di Balaikota Semarang, obor api abadi digunakan oleh Gubernur Ganjar Pranowo dan panitia ASEAN School Games-ke 11 untuk seremoni penyalaan tungku raksasa. Api abadi di tungku itu akan diinapkan semalam di Balai Kota Semarang sebelum dibawa ke Holly Stadium untuk upacara pembukaan.
ADVERTISEMENT
"Hari ini Kota Semarang mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah ASEAN School Games ke-11. Kita akan bawa Indonesia sebagai juara umum," kata Hendrar dalam sambutannya.
Sepanjang sejarah ASEAN School Games, Indonesia hanya baru sekali meraih juara umum pada gelaran di Brunei Darussalam tahun lalu. "Di 2012, ASG Surabaya, kita runner-up, dan sudah empat kali jadi runner-up. Maka di Semarang kita akan bawa sebagai juara umum," tegasnya.
Acara kirab ASEAN School Games. Foto: kumparan/Afiati Tsalitsati
Demi menyukseskan dan memeriahkan ajang ini, Hendrar juga telah meminta Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Semarang untuk mengakomodir agar siswa sekolah diajak menonton pertandingan.
Selain memberikan para siswa pengalaman menonton pertandingan internasional, lanjut Hendi, para atlet juga akan makin semangat dengan banyaknya dukungan. "Kalau venue ramai, atlet jadi semangat. Bisa juga pecahkan rekor baik tingkat ASEAN atau dunia," ujarnya.
ADVERTISEMENT
ASEAN School Games 2019 di Semarang akan melibatkan sedikitnya 1.600 atlet dari 10 negara yang akan bertanding dalam 9 cabang olahraga. Pertandingan-pertandingan itu akan digelar di beragam tempat mulai dari GOR, kampus, hingga ballroom hotel.
Pertandingan basket akan digelar di GOR Sahabat, voli ada di GOR UIN Walisongo, sepak takraw di GOR UNIKA Soegijapranata, bulu tangkis di GOR USM, tenis meja di GOR Tri Lomba Juang, tenis di Stadion Tri Lomba Juang, renang di Kolam Jatidiri, atletik di Stadion Tri Lomba Juang, dan pencak silat di Rama Shinta Ballroom Hotel Patra Semarang.