Sukses Dovi di MotoGP Qatar yang Diiringi Berbagai Protes

11 Maret 2019 19:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso tampil sebagai pemenang MotoGP Qatar 2019. Foto: twitter/motogp
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso tampil sebagai pemenang MotoGP Qatar 2019. Foto: twitter/motogp
ADVERTISEMENT
Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso jadi pebalap terbaik dalam seri pembuka MotoGP 2019 di Sirkuit Losail, Qatar, Senin (11/3/2019) dini hari WIB. Namun, kemenangannya justru membuat dirinya diserang cibiran dari berbagai tim.
ADVERTISEMENT
Dovi menyelesaikan MotoGP Qatar dengan mencatatkan waktu 42 menit 36,902 detik. Ia unggul tipis atas pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, dengan 0,023 detik dan 0,320 detik atas pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow.
Sepanjang balapan, Dovi memang terlihat begitu nyaman di atas motor Desmosedici. Pebalap yang kerap disapa DesmoDovi itu tidak terlihat tidak mendapatkan perlawanan yang signifikan di sebagian besar balapan.
Pebalap Suzuki Ecstar, Alex Rins hanya bisa beberapa kali menyalipnya, tapi tak bertahan lama. Sementara Marquez, yang mencoba menyalipnya di dua putaran hingga tikungan terakhir, juga harus mengakui kehebatan Dovi.
Sayang, kemenangan Dovi tak bisa diterima begitu saja oleh pebalap lainnya. Tercatat, empat pabrikan mengajukan protes kepada Race Director terkait perangkat aerodinamika pada swing arm (lengan ayun) yang diyakini bisa mendinginkan ban belakang.
ADVERTISEMENT
"Berdasarkan pedoman dan regulasi yang berlaku saat ini, FIM MotoGP Stewards Panel menolak protes tersebut," tulis pernyataan resmi MotoGP.
Perangkat itu sendiri sebelumnya memang sudah diuji coba Dovi dan Danilo Petrucci. Lalu, keduanya pun menggunakannya pada motor saat balapan. Namun, Aprilia, KTM, Honda, dan Suzuki mempertanyakan soal legalitas perangkat tersebut yang pada akhirnya tetap disahkan MotoGP.
Tak lama kemudian, pihak MotoGP kembali merilis pernyataan bahwa permasalahan itu akan dibawa ke Pengadilan Banding MotoGP. Artinya, nasib kemenangan Dovi kini akan bergantung pada keputusan nanti.
Andrea Dovizioso (Ducati) mengalahkan Marc Marquez (Honda) di GP Qatar 2018 Foto: Dok. MotoGP
Kabarnya, perangkat tersebut membantu mengarahkan udara ke arah ban belakang. Ini untuk membantu pencegahan panas yang berlebihan pada ban belakang. Soal itu, Petrucci mengaku tak bisa menjelaskan lebih rinci karena terkait dengan kontrak.
ADVERTISEMENT
"Kami melihat di televisi bahwa mereka mengatakan itu untuk mendinginkan ban belakang. Tapi alasan sebenarnya bukan itu. Ada juga bagian lain di ban depan. Sayangnya saya tak bisa memberitahu Anda karena itu sesuai kontrak saya," jelas Petrucci.