Kisah Penata Rambut Asal Singapura yang Gagal Operasi Plastik di Korea

28 Desember 2018 11:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Addy Lee, hairstylist Singapura yang gagal menjalani operasi plastik di Korea Selatan. (Foto: dok. Instagram Addy Lee)
zoom-in-whitePerbesar
Addy Lee, hairstylist Singapura yang gagal menjalani operasi plastik di Korea Selatan. (Foto: dok. Instagram Addy Lee)
ADVERTISEMENT
Penata rambut populer asal Singapura, Addy Lee, baru-baru ini menjadi perbincangan di dunia maya. Ia berniat menuntut sebuah klinik operasi plastik di Korea Selatan setelah operasi plastik yang dilakukannya gagal.
ADVERTISEMENT
Menjalani operasi plastik di area mata pada September lalu di klinik kecantikan Item Plastic Surgery, Lee mengaku kurang puas dengan hasilnya. Pria 47 tahun itu menyebutkan bahwa matanya terlihat sayu seperti mata anak anjing. Hidungnya yang juga diperbaiki juga terlihat ringkih, tidak kokoh seperti ingin lepas. Selain itu, ia juga menjalani prosedur facelift tetapi hasilnya wajahnya menjadi tidak simetris.
Menurut portal berita China Lianhe Wanbao, Lee yang tak puas dengan hasil operasinya juga harus menanggung rasa kecewa karena konsultan operasi plastik di klinik tersebut sama sekali tidak merespon keluhannya selama tiga bulan lamanya.
Rasa kesalnya ini ia unggah ke dalam akun Instagramnya.
"Dr. Kim dari sebuah klinik di Korea Selatan gagal mengoperasi mata saya. Orang yang bertanggung jawab dalam hal ini adalah Eilane, konsultan kecantikan dari Singapura," tulis Dr. Addy Lee pada unggahan Instagramnya.
ADVERTISEMENT
Dalam unggahan setelahnya, Lee bercerita bahwa Eilane mengajaknya untuk melakukan konsultasi via videocall. Setelah itu, Eilane mengaku bahwa ia bukanlah dokter bedah dan prosedur kecantikan akan dilakukan oleh dokter yang lebih ahli. Tak hanya itu saja, Eilane juga memintanya untuk membayar uang di muka terlebih dahulu sebelum proses operasi plastik berlangsung.
"Saya tidak peduli dengan uang. Yang saya inginkan adalah tanggung jawab dari klinik tersebut," lanjut Lee yang merupakan direktur dari Monsoon Saloon Group, sebuah salon kecantikan di Singapura.
Lee sebenarnya bukanlah wajah asing dalam industri hiburan Singapura. Ia juga merupakan co-founder dari rumah produksi 3X Media Production dengan selebriti Vivian Lai and Quan Yifeng pada 2014 lalu.