Apple Mau Pindahkan Produksi ke Luar China, Salah Satunya Indonesia

20 Juni 2019 15:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah orang menggunakan smartphone di luar toko Apple. Foto: REUTERS / Thomas Peter
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah orang menggunakan smartphone di luar toko Apple. Foto: REUTERS / Thomas Peter
ADVERTISEMENT
Apple dikabarkan telah meminta penyuplai besarnya untuk memindahkan 15-30 persen kapasitas produksinya dari China ke Asia Tenggara. Hal ini dilakukan sebagai langkah Apple untuk menstruktur ulang jaringan suplainya, seperti dilaporkan Nikkei Asian Review.
ADVERTISEMENT
Menurut Nikkei, langkah Apple ini juga diambil sebagai dampak dari perang dagang antara China dan Amerika Serikat. Tapi, meski nantinya perang dagang ini telah usai, Apple disebut bakal tetap menjalankan rencana pemindahan tersebut.
Produsen iPhone itu mengaku terlalu berisiko untuk mengandalkan sepenuhnya proses manufaktur mereka di China. Sejumlah perusahaan kunci yang merakit iPhone, seperti Foxconn, Pegatron Corp, Wistron Corp, Quanta Computer (pembuat MacBook), Compal Electronics (pembuat iPad), Inventec Corp (pembuat AirPods), Luxshare-ICT, dan Goertek, disebut telah meminta evaluasi soal rencana produksi di luar China.
Beberapa negara yang telah dipertimbangkan untuk pemindahan itu adalah Meksiko, India, Vietnam, Indonesia, dan Malaysia. Nikkei melaporkan India dan Vietnam bakal menjadi lokasi favorit untuk perakitan iPhone.
Ilustrasi Apple. Foto: REUTERS/Aly Song
ADVERTISEMENT
Sementara itu, pada akhir Mei lalu, dikabarkan jika Pegatron bakal merakit cip untuk produk-produk Apple di Indonesia. Dilansir Reuters, Perusahaan asal Taiwan itu telah mengeluarkan investasi sebesar Rp 10 triliun sampai Rp 15 triliun ke salah satu pabrik di Indonesia untuk merakit cip iPhone.
Direktur Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Warsito Ignatius, telah mengonfirmasi kabar ini. Ia mengatakan PT Sat Nusapersada di Batam yang ditunjuk sebagai pabrik yang disuntik dananya oleh pemasok chipset Apple itu.
"(Mereka) merakit cip untuk smartphone Apple, sementara komponen mentahnya diimpor," kata Warsito, sekaligus meluruskan kabar yang menyebut Pegatron akan produksi cip Apple di Indonesia.
"Pabrik ini mungkin juga digunakan untuk memproduksi komponen MacBook, tapi itu tidak dalam jangka pendek," tambahnya.
ADVERTISEMENT