Tak Cuma dalam Film, Pesawat Pun Ternyata Punya Spoiler, Lho

19 Mei 2019 7:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pesawat yang mendarat pada sore hari Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pesawat yang mendarat pada sore hari Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Bangku di bagian window atau jendela pesawat memang kerap kali jadi incaran traveler. Selain karena dindingnya bisa digunakan untuk bersandar, kamu juga bisa mengabadikan momen perjalanan yang ada di baliknya.
ADVERTISEMENT
Awan putih yang berarak di tengah langit yang biru, sayap pesawat menembus langit, hingga kerlap-kerlip lampu kota pada malam hari jadi pemandangan yang tidak bisa dilewatkan saat traveling. Apalagi jika diiringi lagu kesayangan, aduhai, makin nyaman.
Tetapi pernah enggak, sih, kamu menyadari bahwa pesawat memiliki bagian bernama spoiler? Ya, spoiler. Bukan bocoran dari film terbaru yang biasa ditolak habis-habisan oleh para penggemar yang belum menonton, tapi salah satu bagian dari sayap pesawat.
Ilustrasi sayap pesawat yang sedang mengudara Foto: Shutter Stock
Spoiler dapat kamu lihat dengan jelas ketika duduk di bagian window. Bagian ini berupa plat besi berengsel yang membuka-tutup seiring dengan kecepatan pesawat.
Dalam laman resmi NASA disebutkan bahwa spoiler berfungsi untuk membantu pilot ketika hendak memperlambat laju pesawat atau saat pesawat sedang menurunkan kecepatan untuk mendarat.
Spoiler membantu pesawat untuk mengurangi kecepatan saat pengereman Foto: Shutter Stock
Biasanya spoiler akan berfungsi pada dua sisi sayap jika pesawat sedang dalam proses mendarat. Sedangkan apabila hanya dinyalakan pada satu sayap saja, itu tandanya pilot hendak melakukan gerakan memutar.
ADVERTISEMENT
Karena mampu membantu pesawat memperlambat lajunya, menjaga posisi pesawat agar tetap stabil, dan membuat rem bekerja secara lebih efisien.
Hal yang sama juga disampaikan oleh akun resmi Twitter Angkasa Pura @AP_Airports. Dalam cuitannya, Angkasa Pura menjelaskan bahwa spoiler memiliki gaya hambat udara yang berguna saat pengereman pesawat. Hal ini dapat menghambat laju angin dan memberikan gesekan pada pesawat, sehingga pesawat dapat berhenti dengan sempurna.