news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Ask the Expert: Sejak Usia Berapa Kita Boleh Menggunakan Krim Mata?

4 Juli 2019 8:23 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi menggunakan eye cream, krim mata Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menggunakan eye cream, krim mata Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Beragam jenis skin care yang ada saat ini terkadang membuat perempuan merasa kebingungan mengenai penggunaannya. Contohnya saja krim mata. Kebanyakan dari kita tidak mengetahui kapan waktu yang tepat untuk menggunakan krim mata, atau jenis krim mata seperti apakah yang sebaiknya digunakan. Apakah Anda salah satunya?
ADVERTISEMENT
Untuk menjawab pertanyaan ini, beberapa waktu lalu kumparanWOMAN sempat berbincang dengan Prisiella Yessy, skin expert sekaligus Education Development Manager Estee Lauder Indonesia, yang akan menjelaskan tentang segala hal yang perlu Anda ketahui tentang penggunaan krim mata. Berikut perbincangan kami:
Sejak usia berapa kita boleh menggunakan krim mata?
Jawabannya adalah sejak kita mulai menggunakan pelembap. Biasanya, rata-rata perempuan mulai menggunakan krim mata di usia 18 tahun dan penggunaannya akan semakin intens ketika kita menginjak usia 20 tahun.
Mencegah tanda-tanda penuaan dini dengan goji berry. Foto: Shutterstock
Bagaimana cara memilih krim mata yang tepat?
Sama seperti memilih pelembap, kita lihat dulu apa masalahnya. Kebanyakan setiap perempuan memiliki masalah pada area mata yang berbeda-beda. Saya akan lihat dulu apa yang akan menjadi problemnya. Misalnya untuk yang matanya sensitif, biasanya suka berair dan kalau pakai krim suka gatal. Nah, saya akan cari krim mata yang delicate atau khusus untuk mata sensitif. Ada juga krim mata untuk area mata yang sembap, bengkak ataupun untuk area mata yang gelap.
ADVERTISEMENT
Jadi untuk memilih krim mata, kita harus lihat dulu apa masalah utama dari area mata. Kebanyakan yang terjadi adalah lingkaran hitam di area mata, mata sembap dan muncul kerutan di area mata. Saya sendiri memilih krim mata yang anti kerut. Semakin dini kita menggunakan krim mata, kerutan di sekitar mata semakin lama datangnya.
Setelah itu, perhatikan juga tekstur krim mata. Karena area mata lebih tipis dari area kulit lainnya, biasanya saya merekomendasikan krim mata yang sudah ophthalmologist-tested alias sudah diuji coba oleh ahli mata sehingga tidak menganggu mata dan area sekitar mata.
Apakah setelah menggunakan krim mata boleh menggunakan makeup?
Tentu saja boleh. Biasanya untuk pagi hari kita gunakan krim mata di kelopak mata dan bagian bawah mata, diamkan beberapa saat baru kita bisa pakai base eyeshadow. Sebenarnya pakai krim mata di pagi ini bisa melindungi mata kita dari pigmentasi eyeshadow yang terlalu pekat dan bisa membuat makeup mata membaur lebih sempurna. Krim mata juga bisa digunakan di malam hari sebelum tidur tanpa harus menggunakan makeup.
Ilustrasi menggunakan eye cream, krim mata Foto: Shutterstock
Apakah krim mata aman digunakan oleh ibu hamil?
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, hampir semua skin care harus dilihat dulu kandungannya dan dikonsultasikan kepada dokter ahli kandungan. Mengapa? Karena biasanya setiap perempuan itu kondisi kehamilannya beda-beda, jadi harus benar-benar dilihat manakah produk kosmetik yang memang aman untuk ibu hamil.
Mengapa krim mata rata-rata dibanderol dengan harga mahal?
Pertama, krim mata itu memang sudah melalui banyak tahapan uji coba. Kedua, krim mata itu memang dikhususkan untuk area yang cukup sensitif sehingga banyak tes yang dilakukan untuk melihat apakah sudah sesuai klaim yang diberikan.
Ketiga, karena area mata lebih sensitif, maka produk yang digunakan memang harus lebih tahan lama dibandingkan dengan pelembap. Inilah yang membuat krim mata harganya mahal karena bekerja sesuai dengan hasilnya. Tetapi, ketika kita mendapat area mata yang bebas kerutan, itu merupakan pencapaian dari skin care yang kita pakai.
ADVERTISEMENT