Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 Š PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
![Ratu Elizabeth II kenakan sepatu yang sama selama 50 tahun. Foto: Dok. AFP/Getty Images](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1547637821/troplsl3uh34bw25fekr.jpg)
ADVERTISEMENT
Di usia 93 tahun, Ratu Elizabeth II masih tampil modis dengan gaya berbusananya yang khas. Ia selalu terlihat mengenakan gaun dan coat warna-warni, topi, tas tangan, hingga sarung tangan yang berwarna senada dengan pakaiannya dan sepatu hitam.
ADVERTISEMENT
Sepanjang masa pemerintahannya, sang Ratu telah berhasil menggunakan pakaiannya untuk menyampaikan citra pemimpin dunia yang berkelas lewat busana-busana rancangan desainer Norman Hartnell dan Hardy Amies.
Namun sebagian dari Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa Ratu Elizabeth II selalu mengenakan outfit dengan model yang itu-itu saja. Padahal umumnya sebagai ratu, ia bisa mendapatkan apapun yang ia inginkan, termasuk untuk memilih dan mengenakan busana dari berbagai desainer ternama dunia. Atau ia juga bisa saja berganti model busana sehari tiga kali seperti yang dilakukan Meghan Markle atau Kate Middleton.
Sayangnya itu tidak dilakukan oleh sang ratu karena ia memiliki pandangan tersendiri mengenai busana yang ia kenakan. Menurut Paul Burrell, mantan kepala staf kerajaan, selama ini ratu menganggap pakaian yang selalu ia kenakan di hadapan publik sebagai sebuah kostum. Karena bagi sang ratu, pakaian tersebut bukan dikenakan untuk bersenang-senang, melainkan untuk menjalankan tugas sebagai pemimpin kerajaan. Oleh karena itu, ia hampir tidak pernah mengganti gaya berbusananya, kecuali mengganti warna busana, bros, dan topinya.
Pemilihan warna terang yang dikenakan ratu pun ternyata juga bukan tanpa alasan. Ia sengaja mengenakan warna cerah agar mudah dikenali dari kejauhan. Ratu ingin agar semua orang memiliki kesempatan untuk mengatakan âtadi saya melihat ratu dari kejauhanâ saat hadir di acara yang sama dengan sang ratu. Selain sebagai penanda kehadiran, warna nyentrik ini juga berfungsi untuk memudahkan bodyguard dan staf kerajaan untuk menjaga keamanan Ratu.
ADVERTISEMENT
âSaya tidak akan pernah bisa mengenakan warna beige karena orang-orang tidak akan mengetahui siapa saya,â tulis Robert Hardman, penulis biografi yang mengutip omongan Ratu Elizabeth II.
Salah satu contohnya adalah Ratu Inggris tak pernah melepas coat yang ia kenakan di depan publik untuk menghindari malfungsi gaun atau insiden memalukan lainnya.
Setia pada brand-brand tertentu
Jika berbicara soal penampilan Ratu Elizabeth II yang ikonis, kita tentu tidak bisa melewatkan fakta bahwa sang ratu memiliki kesetiaan tersendiri terhadap merek tertentu.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah brand Rayne Shoes, lini sepatu mewah asli Inggris yang sudah berdiri sejak 1885. Pada 1960-an, Ratu Elizabeth II datang mengunjungi Rayne untuk minta dibuatkan sepatu. Hingga saat ini, setiap tahun Rayne Shoes akan memberikan dua pasang sepatu setiap tahunnya untuk ratu. Dan biasanya, ratu baru akan berganti sepatu jika sepatu lamanya terdapat bekas gigitan anjing. Ia juga selalu mengandalkan jasa David Hyatt, seorang pengrajin sepatu andalan Rayne Shoes yang selama puluhan tahun telah berjasa memperbaiki kerusakan pada sepatu Ratu Elizabeth II.
âBiasanya, Ratu baru akan membuat sepatu baru ketika sepatu lamanya terdapat bekas gigitan anjing. Ia meminta Rayne untuk coba memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh anjing corginya yang aktif,â ungkap salah seorang sumber kerajaan Inggris kepada The Daily Mail.
ADVERTISEMENT
âKami akan memperbaiki bagian atas atau heels-nya (kalau sepatunya rusak). Yang mulia tidak menghamburkan-hamburkan uang. Ia bukan Imelda Marcos,âungkap David Hyatt.
Fashion item lainnya yang sudah dipakai ratu sejak lama adalah sarung tangan. Sejak 1947, Cornelia James dipercaya untuk membuatkan sarung tangan sesuai keinginan Ratu Elizabeth II. Tak hanya itu, Ratu Inggris juga mengoleksi 200 tas tangan lansiran Launer London dan selalu mengenakan scarf sutra lansiran Hermes.
Melihat semua koleksi fashion items yang dimiliki dan dikenakan oleh sang ratu, maka tak heran jika Ratu Elizabeth II menjadi salah satu pemimpin dunia yang memiliki gaya paling ikonis.