Cara Membuat Donat Empuk dan Mengembang Sempurna yang Wajib Dicoba

Ilustrasi donat. Foto: Unsplash

Donat menjadi salah satu kudapan yang kerap kali dipilih ketika ingin mengemil. Teksturnya yang empuk dengan berbagai macam topping tentunya membuat siapa saja menyukai makanan ini.

Karena ketertarikan tersebut, tak sedikit yang berniat untuk membuat donat sendiri dibandingkan harus membelinya. Namun, tidak jarang yang mengeluhkan berulang kali gagal membuat donat yang empuk dan tidak dapat mengembang dengan sempurna.

Kalau Anda termasuk salah satu yang menghadapi masalah tersebut dan masih ingin mencoba membuat donat sendiri, Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini. Penasaran? Simak dan ikuti cara membuat donat empuk dan mengembang sempurna di bawah ini, ya!

Apa Bahan-bahan Membuat Donat?

Ilustrasi donat. Foto: Unsplash

Donat termasuk camilan sederhana yang mudah dibuat. Bahan-bahan untuk membuat donat tergantung pada jenis yang ingin dibuat. Meski begitu, bahan-bahan tersebut mudah ditemukan di warung atau minimarket terdekat.

Mengutip buku Variasi Donat untuk Usaha tulisan Nursaadah, bahan-bahan donat umumnya terdiri dari:

Anda juga bisa menambahkan beberapa bahan lain sesuai selera sebagai topping dan isi. Misalnya cokelat leleh, kacang mete, meses, sprinkle warna-warni, dan sebagainya. Jika ingin membuat donat kampung yang otentik, taburan gula halus sudah cukup menambah kelezatan donat.

Agar lebih menarik, donat tidak selalu berbentuk bulat. Cobalah buat donat dengan bentuk yang unik dan berbeda, seperti kotak, bintang, kupu-kupu, bunga, dan lain-lain.

Apakah Membuat Donat Pakai Ragi?

Bisa dibilang, ragi merupakan bahan terpenting yang harus tersedia saat membuat donat. Donat yang tidak memakai ragi cenderung akan gagal karena bantat.

Haryanto Makmoer dalam buku Roti Manis Donat menjelaskan, fungsi ragi dalam pembuatan donat adalah untuk mengembangkan adonan, memudahkan pembentukan gluten, dan memberikan aroma pada roti.

Ada tiga macam ragi yang biasa dipakai untuk bakery, yaitu ragi basah, ragi butiran, dan ragi dadak. Umumnya, ragi yang digunakan untuk membuat donat adalah ragi butrian dan ragi dadak.

Berapa Lama Membuat Donat?

Ilustrasi donat. Foto: Unsplash

Membuat donat yang empuk dibutuhkan waktu yang tidak sebentar. Ada proses panjang yang harus dilakukan agar adonan mengembang dengan sempurna. Mulai dari mencampurkan bahan, menguleni dan mengistirahatkan adonan, sampai menggorengnya.

Adonan donat perlu diuleni selama 15-25 menit hingga kalis atau tidak menempel di tangan dan tidak mudah sobek serta elastis saat ditarik. Jangan uleni adonan terlalu lama karena akan menganggu aktivitas ragi sehingga adonan menjadi lengket seperti semula.

Hindari juga pembentukan adonan berulang-ulang. Jika dilakukan terus-menerus secara berulang, ini akan menyebabkan pori-pori donat menjadi kasar dan tidak indah dilihat.

Setelah selesai diuleni, adonan donat harus diistirahatkan terlebih dahulu. Tutup dengan kain dan letakkan di tempat yang hangat selama 20-45 menit tergantung banyaknya adonan.

Jangan biarkan adonan terjemur lebih dari 1 jam. Ragi yang terlalu lama aktif bisa mengakibatkan adonan donat menjadi masam dan bantat.

Apa yang Membuat Donat Empuk?

Ilustrasi cara membuat donat. Foto: Amir Cohen/REUTERS

Selain memperhatikan proses pengulenan dan waktu fermentasi adonan, pengempuk roti (bread improver) bisa menjadi solusi untuk membuat donat lebih empuk.

Penambah bread improver ini akan membuat emulsi adonan lebih sempurna sehingga tekstur donat menjadi empuk dan halus. Gunakan 1 sendok teh bread improver untuk setiap 1 kg tepung terigu.

Apa yang Membuat Donat Gagal?

Ada banyak faktor yang dapat membuat donat gagal. Salah satunya menurut Diana Cahya dalam buku Charadon Donat Karakter adalah jenis air yang digunakan.

Sebaiknya, jangan gunakan air PAM untuk dicampurkan ke dalam adonan. Terkadang air PAM mengandung kaporit dalam jumlah yang berlebihan. Kaporit itu akan membunuh ragi yang diperlukan saat pembuatan roti.

Selain itu, pastikan ragi yang digunakan adalah ragi baru dan belum memasuki masa expired. Ragi yang sudah lama tidak akan aktif meski dilarutkan ke dalam air hangat dan membuat donat tidak mengembang.

Adonan yang tidak difermentasikan atau diistirahatkan dalam waktu yang cukup juga menyebabkan donat akan menempel di gigi saat digigit. Jadi, sebelum menggoreng, pastikan istirahatkan terlebih dahulu adonan sekitar 20-45 menit.

Cara Membuat Donat Empuk dan Mengembang Sempurna

Bagaimana dengan cara membuat donat empuk dan mengembang sempurna di atas? Mudah sekali bukan untuk membuatnya? Yuk, langsung saja praktikkan di rumah!

(TSY & ADS)