Pelatihan Ornamen Kaligrafi di TPA Wijaya Sukses Digelar

Gambar 1. Dokumentasi Pelatihan Ornamen Kaligrafi di TPA Wijaya

Karangturi, 28 Januari 2025 – TIM I Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro sukses menggelar pelatihan ornamen kaligrafi berbasis objek dasar geometri di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Wijaya. Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh para santri TPA Wijaya di Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno.

Pelatihan ini bertujuan untuk memperkenalkan bahwa matematika tidak hanya terbatas pada angka dan perhitungan, tetapi juga dapat diaplikasikan dalam bentuk seni. Dengan menggunakan konsep dasar geometri, para peserta diajak untuk menggali kreativitas mereka dalam menciptakan pola-pola kaligrafi yang estetis dan harmonis. Seni kaligrafi yang berbasis geometri ini memungkinkan para santri untuk mengembangkan imajinasi serta memahami hubungan antara bentuk dan angka dalam matematika.

Kegiatan ini dibina oleh Muhammad Syahid, mahasiswa Matematika Universitas Diponegoro. Dalam sesi pelatihan, para santri diajarkan bagaimana membentuk pola-pola geometris sebagai dasar ornamen kaligrafi. Selain itu, mereka diberikan pemahaman mengenai keterkaitan antara konsep matematika dan seni, sehingga mampu melihat matematika dari sudut pandang yang lebih luas dan menarik. Melalui pendekatan ini, diharapkan santri dapat lebih mudah memahami konsep-konsep matematika yang diajarkan di sekolah dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Kegiatan ini sangat menarik dan bermanfaat. Kami jadi lebih paham bahwa matematika ternyata bisa dikombinasikan dengan seni kaligrafi, sehingga belajar menjadi lebih menyenangkan,” ujar salah satu santri.

Selain memberikan wawasan baru, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan minat santri dalam bidang seni dan matematika secara bersamaan. Dengan adanya latihan menggambar ornamen berbasis pola geometri, santri dapat mengasah keterampilan motorik halus mereka serta melatih kesabaran dan ketelitian dalam menggambar. Pelatihan ini juga memberikan ruang bagi santri untuk mengekspresikan kreativitas mereka melalui seni kaligrafi yang bernilai estetis dan memiliki makna mendalam.

Diharapkan melalui kegiatan ini, para santri TPQ Wijaya dapat terus mengembangkan keterampilan mereka dalam seni ornamen kaligrafi serta semakin memahami bahwa matematika dapat menjadi bagian dari proses kreatif. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman baru bagi peserta, tetapi juga menambah wawasan tentang integrasi ilmu pengetahuan dan seni dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam pembelajaran.

Gambar 2. Dokumentasi Pelatihan Ornamen Kaligrafi di TPA Wijaya