Ragam Dodol di Indonesia

Aang Afandi
Belajar tentang Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Kebijakan Publik
Konten dari Pengguna
19 Juli 2021 5:57 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Aang Afandi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kreasi dodol di Indonesia sangat beragam, mulai ujung barat sampai timur Indonesia. (Infografis menggunakan Canva)
zoom-in-whitePerbesar
Kreasi dodol di Indonesia sangat beragam, mulai ujung barat sampai timur Indonesia. (Infografis menggunakan Canva)
ADVERTISEMENT
Dodol atau jenang, merupakan panganan dari beras ketan, gula kelapa dan santan. Namun ada beberapa daerah yang mengkombinasikan dengan bahan - bahan lainnya, untuk menambah citarasa dan sesuai dengan karakteristik daerah masing - masing. Ada daerah tertentu yang tidak terbiasa menyebutnya dengan jenang, karena jenang terkadang diidentikkan dengan Bubur Sumsum, sehingga disebut sebagai Dodol.
ADVERTISEMENT
Diluar infografis diatas masih ada Dodol Betawi, Dodol Amurang dari Manado, Nian Gao atau kue keranjang dari Tangerang atau sejarahnya kue ini disajikan pada saat hari raya Imlek, dan Gelinak khas Sumatera Selatan.
Panganan ini layak direferensikan sebagai oleh - oleh khas daerah tertentu, karena simple membawanya, awet, tidak mudah rusak walaupun secara volumen relatif berat (antep, dalam istilah Jawa).
Diskusi pembaca dalam kolom komentar untuk menambah koleksi ragam Dodol ini akan memperkaya khasanah Dodol di Indonesia.