Stubby, Anjing dengan Jabatan Sersan yang Berjasa untuk Amerika

Foto: Wikimedia Commons

Selama keikutsertaan Amerika Serikat dalam Perang Dunia Pertama, Sersan Stubby telah memberikan banyak bantuan untuk para tentara. Ia diklaim sebagai prajurit yang sangat pemberani, yang memenangkan banyak medali, bahkan sebelum mencapai usia dua tahun.

Mulanya, Stubby ditemukan berkeliaran, saat sesi pelatihan tentara di Connecticut (di Amerika Serikat) pada tahun 1917. Seorang tentara, Kopral Robert Conroy, menyukainya dan memutuskan untuk memanggilnya 'Stubby' karena ekornya yang pendek. Ketika Conroy harus pergi bertugas, ia tidak ingin meninggalkan Stubby, jadi ia pun menyelundupkannya ke dalam kapal. Dengan begitu, Stabby ikut serta ke Prancis bersamanya.

Karena sudah terlanjur ikut serta, Stubby pun dilibatkan untuk mengambil bagian dalam banyak pertempuran, termasuk dalam Pertempuran Marne dan Pertempuran Chateau-Thierry. Tetapi bukan karena sembarangan diajak, Stubby memang memiliki sejumlah keterampilan yang bermanfaat bagi para prajurit.

Stubby memiliki pendengaran yang baik dan ia tahu kapan musuh datang, bahkan dari jarak yang masih jauh. Karena anjing memiliki indra penciuman yang lebih bagus daripada manusia, Stubby pula dapat mendeteksi bau gas yang berbahaya. Selain itu, sebagai sisi baiknya, ia kerap menghibur tentara yang sekarat dan terluka dalam pertempuran.

Foto: Wikimedia Commons

Keterampilan dan keberanian Stubby itu lantas menyentuh banyak orang. Ia mendapatkan banyak penghargaan dan banyak orang ingin memberikan penghormatan kepadanya atas semua kerja kerasnya. Stubby mendapatkan begitu banyak popularitas selama hidupnya, sehingga surat kabar The New York Times pun menulis artikel khusus untuk merayakan hidupnya.

Sersan Stubby pada akhirnya meninggal dunia pada tahun 1926, ketika ia berusia sekitar 10 tahun.

Referensi: