Konten Media Partner

Banjir Aceh Meluas di 6 Kabupaten, Ribuan Orang Mengungsi

22 Januari 2023 12:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir merendam sebuah sekolah di Blang Seunong, Pante Bidari, Aceh Timur, Aceh, Ahad (22/1/2023). Foto: BPBA
zoom-in-whitePerbesar
Banjir merendam sebuah sekolah di Blang Seunong, Pante Bidari, Aceh Timur, Aceh, Ahad (22/1/2023). Foto: BPBA
ADVERTISEMENT
Banjir melanda Aceh sejak Sabtu kemarin mulai meluas di enam kabupaten pada Ahad (22/1/2023). Laporan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) mencatat ribuan orang mengungsi. Kepala BPBA Ilyas mengatakan Sabtu kemarin kabupaten dilanda banjir hanya empat, yaitu Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, dan Aceh Tamiang. Namun, pada Ahad, banjir meluas di Aceh Timur dan Aceh Besar. Banjir Aceh Timur terjadi di Kecamatan Simpang Jernih dan Pante Bidari. "Kondisi terakhir banjir di Simpang Jernih mulai surut, tapi di Pante Bidari debit air meningkat," ujarnya, Ahad siang.
ADVERTISEMENT
Di Aceh Besar, banjir melanda tiga desa di Kecamatan Blang Bintang. Banjir Blang Bintang akibat sungai Krueng Lingka meluap. Sementara itu, banjir di Pidie Jaya sejak kemarin belum surut. Luapan air sungai merendam delapan kecamatan. Warga terdampak banjir di sana capai 17.628 orang. Pengungsian ada dua titik di Kecamatan Bandar Dua. Banjir Aceh Tamiang makin meninggi di Kecamatan Bandar Pusaka dan Sekerak pada Ahad. "Total pengungsi di sana saat ini 279 orang," ujar Ilyas. Banjir lebih parah melanda Kabupaten Pidie sejak kemarin. Pada Ahad siang, banjir meluas di 12 kecamatan dan ribuan rumah terendam. "Pengungsi di Pidie 3.336 orang," sebutnya. Selain itu, banjir juga meluas di Bireuen. Semula dua, kini merambat ke enam kecamatan. Total pengungsi di sana mencapai 852 orang. Banjir dalam dua hari ini terparah pada awal 2023. Air sungai di sejumlah kabupaten itu meluap menyusul hujan deras yang mengguyur kawasan itu sejak Jumat malam.
ADVERTISEMENT