Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.7
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Cara Siswa SMA di Banda Aceh Menjadi Pahlawan, Berderma Darah
4 Februari 2020 19:41 WIB

ADVERTISEMENT
Mengusung tema ‘donate your blood, to become a hero’ anak-anak SMA di Banda Aceh diajak menyumbangkan darahnya demi kemanusiaan. Mereka pun antusias menyambut Palang Merah Indonesia (PMI) Banda Aceh, saat mendatangi sekolah mereka.
ADVERTISEMENT
Di SMA Negeri 11 Banda Aceh, PMI bekerja sama dengan Palang Merah Remaja (PMR) sekolah tersebut melakukan kegiatan donor darah, Selasa (4/2). Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang selalu rutin dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan darah di beberapa rumah sakit.
Kegiatan diikuti oleh siswa, guru, alumni SMAN 11 Banda Aceh, TNI/Polri dan masyarakat umum. PMI berhasil mengumpulkan sebanyak 67 kantong darah di sana.
Pada lokasi terpisah, kegiatan donor darah juga dilaksanakan oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1,2 dan 3 Banda Aceh. Di tempat ini, PMI Banda Aceh, berhasil mengumpulkan darah sebanyak 93 kantong darah.
Ketua PMI Banda Aceh, Qamaruzzaman Hagny, memberi apresiasi kepada siswa dan para guru Sekolah SMAN 11 Banda Aceh dan SMKN 1,2 dan 3 Banda Aceh. “Sekolah ini rutin tiap tahun melaksanakan donor darah di lingkungan Sekolah,” katanya.
ADVERTISEMENT
Bagi PMI, para pendonor darah adalah para pahlawan kemanusiaan. “Semoga darah mereka bisa membantu masyarakat yang membutuhkan darah,” sambungnya.
Pembina PMR SMAN 11 Banda Aceh, Aswanita Usman, mengatakan kegiatan donor darah telah menjadi agenda tetap bagi sekolah tersebut. “Ke depan, kerja sama dengan PMI Banda Aceh perlu ditingkatkan lagi, kalau bisa waktu pelaksanaan donor darah bisa ditambah jangan sampai siang saja,” katanya.
Stok darah di PMI Banda Aceh kerap minim. Saban bulan, permintaaan darah rata-rata sekitar 4.000 kantong. Sementara PMI hanya mampu memenuhi sekitar 3.000 kantong per bulan. Permintaan terbanyak datang dari Rumah Sakit Umum Dr Zainoel Abidin, Banda Aceh. Sebagai rumah sakit terbesar di Aceh, tempat itu selalu kebanjiran pasien. []
ADVERTISEMENT