Partai Aceh Usul PAW Ketua DPRA dari Dahlan Jamaluddin ke Saiful Bahri

Konten Media Partner
14 Maret 2022 12:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nurzahri (kiri) menyerahkan surat usulan ke wakil pimpinan DPR Aceh, Dalimi dan Hendra Budian (kanan). Foto: Habil Razali/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Nurzahri (kiri) menyerahkan surat usulan ke wakil pimpinan DPR Aceh, Dalimi dan Hendra Budian (kanan). Foto: Habil Razali/acehkini
ADVERTISEMENT
Partai Aceh mengusulkan pergantian antarwaktu (PAW) Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Dahlan Jamaluddin ke Saiful Bahri alias Pon Yaya. Surat usulan ini diantar pengurus Partai Aceh ke pimpinan DPR Aceh, Senin (14/3) pagi.
ADVERTISEMENT
Warkat diteken Ketua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf dan Sekretaris Jenderal Partai Aceh Kamaruddin Abubakar tersebut diantar oleh Juru Bicara Partai Aceh Nurzahri sekitar pukul 10.00 WIB. Surat itu diterima Wakil Ketua DPRA Dalimi bersama Hendra Budian.
"Saudara Dahlan Jamaluddin kami mintakan untuk PAW dengan Saiful Bahri alias Pon Yaya," kata Nurzahri, sesuai menyerahkan usulan itu.
Sebagaimana diketahui, Dahlan Jamaluddin menjabat Ketua DPRA sejak anggota DPRA periode 2019-2024 tersebut dilantik pada 2019.
Saiful Bahri alias Pon Yaya. Foto: Abdul Hadi/acehkini
Menurut Nurzahri, usulan pergantian tersebut sudah melalui proses evaluasi oleh tim internal partai berkenaan dengan kinerja anggota DPRA dari Partai Aceh. "Evaluasi kami untuk ketua [DPRA] kami mengharapkan ada penyegaran di tubuh DPRA," tuturnya.
Awalnya, kata Nurzahri, pada 6 Maret 2022 tim evaluasi mengusulkan ke pimpinan partai lima nama anggota DPRA sebagai calon pengganti Dahlan Jamaluddin. Mereka adalah Zulfadli, Tarmizi Panyang, Saiful Bahri, Iskandar Al Farlaky, dan Azhar Abdurrahman.
ADVERTISEMENT
Setelah nama-nama itu diterima dan dipertimbangkan oleh Muzakir Manaf dan Kamaruddin Abubakar, menurut Nurzahri, kemudian tersisa dua nama: Zulfadli dan Saiful Bahri.
"Kemudian digelar fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan) kami lakukan pada Jumat malam. Hasilnya kami kembalikan ke pimpinan sehingga dipilih Saiful Bahri," ujar Nurzahri.[]