Pemprov Aceh Gratiskan 920 Sambungan Listrik Bagi Warga Miskin di 2020

Warga yang rumahnya mendapat sambungan listrik gratis dari Pemerintah Aceh. Foto: Dok. ESDM Aceh

Pemerintah Aceh melalui Dinas Energi Sumber Daya Energi (ESDM) akan melanjutkan program pemasangan sambungan listrik gratis bagi warga miskin di Aceh pada tahun 2020. Pada 2019 lalu, Pemprov Aceh telah menyambungkan listrik gratis ke 5.844 rumah warga miskin.

Kepala Dinas ESDM Aceh, Mahdinur, menyampaikan pihaknya pada tahun ini akan kembali menyalurkan listrik gratis untuk 920 rumah warga miskin di enam kabupaten di Aceh. Keenam kabupaten yang dimaksud Kabupaten Aceh Timur, Aceh Utara, Bireun, Gayo Lues, Aceh Barat Daya dah Aceh Tenggara.

"Masing-masing rumah itu akan dipasangkan listrik dua ampere," ujar Mahdinur dalam keterangan tertulisnya pada Rabu (8/1).

Pada 2019, Pemerintah Aceh telah menyambungkan listrik gratis ke 5.844 rumah warga miskin. Foto: Dok. ESDM Aceh

Ia menjelaskan, sebanyak empat kabupaten masing-masing mendapatkan sambungan 200 listrik gratis di tahun ini. Keempat kabupaten itu terdiri dari Kabupaten Aceh Timur, Aceh Utara, Bireun dan Gayo Lues.

"Kemudian ada 80 sambungan listrik bagi masyarakat Aceh Barat Daya serta 40 rumah di Aceh Tenggara," kata Mahdinur.

Lebih lanjut, Mahdinur menambahkan, Pemerintah Aceh secara bertahap akan melakukan penyaluran listrik gratis bagi seluruh masyarakat miskin di seluruh Aceh.

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah melakukan penyambungan listrik gratis ke rumah warga Gampong Sikundo, Kabupaten Aceh Barat, Senin (15/7/2019). Foto: Humas Aceh

Ia menyebut, pihaknya menargetkan pada tahun 2022 mendatang seluruh masyarakat di Aceh sudah dapat menerima akses energi listrik. "Harapan kita bantuan pemerintah tersebut bisa tepat sasaran," ujar Mahdinur.

Menurut Mahdinur, penyediaan listrik bagi keluarga miskin merupakan salah satu program Pemerintah Aceh yaitu Aceh Energi. "Selama dua tahun Pemerintahan Aceh Hebat, hampir 100 persen rumah sederhana di Aceh telah dialiri listrik, di samping juga beberapa kontrak industri energi yang telah diteken," pungkasnya.