Konten Media Partner

Puluhan ASN Terjaring Razia Vaksin di Kota Subulussalam

12 November 2021 11:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Razia vaksin di Kota Subulussalam, Aceh. Foto: Yudiansyah/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Razia vaksin di Kota Subulussalam, Aceh. Foto: Yudiansyah/acehkini
ADVERTISEMENT
Tim gabungan TNI, Polisi dan Satpol-PP menggelar razia sertifikat vaksin di jalan menuju komplek perkantoran Kota Subulussalam, Aceh, Jumat (12/11). Hasilnya, puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) terjaring razia karena belum melakukan vaksinasi.
ADVERTISEMENT
Razia tidah hanya menyasar para ASN, tetapi juga masyarakat umum yang hendak memasuki area perkantoran. Mereka diwajibkan menunjukkan sertifikat vaksin COVID-19.
Kepala Satuan Tahanan dan Barang Bukti (Kasat Tahti) Polres Kota Subulussalam, Ipda M. Nazarullah, yang memimpin razia mengatakan, bagi ASN yang kedapatan belum melakukan vaksin, akan didata asal instansi mereka berdinas. Sementara untuk tamu atau warga umum yang kedapatan belum memiliki sertifikat vaksin, akan diarahkan untuk segera melakukannya.
"Yang diutamakan dalam razia ini adalah ASN. Bagi yang belum divaksin akan didata, mungkin pekan depan vaksinasi akan dilakukan door to door ke dinas-dinas. Untuk ASN, tidak ada alasan lagi untuk tidak divaksin," jelasnya.
Razia vaksin untuk ASN di Subulussalam. Foto: Yudiansyah/acehkini
Menurutnya, dalam sehari tim gabungan berhasil menjaring puluhan ASN yang belum memiliki sertifikat vaksin. "Sehari rata-rata terjaring 40 orang yang belum memiliki sertifikat vaksin, di antaranya belum layak divaksin karena kriteria tertentu,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Saat melakukan razia, tim gabungan juga menggelar sosialisasi, mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk tidak ragu mengikuti vaksin untuk mencapai herd immunity sesuai dengan kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah. [] Yudiansyah