Update Corona Aceh 17 Juni: Kasus Baru Bertambah 140, Sembuh 87, Meninggal 4

Ilustrasi vaksin corona. Foto: Abdul Hadi/acehkini

Kasus positif terinfeksi virus corona di Aceh masih terus bertambah. Pada hari ini, Kamis (17/6/2021), Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Pemerintah Aceh melaporkan tambahan 140 kasus positif baru.

Selain itu, Satgas COVID-19 Aceh juga melaporkan pasien yang telah sembuh dari virus corona bertambah 87 orang dan empat orang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir di Aceh.

"Kasus baru COVID-19 bertambah lagi sebanyak 140 orang di Aceh. Pasien yang dilaporkan sudah sembuh bertambah sebanyak 87 orang, dan empat orang meninggal dunia," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani, kepada awak media, Kamis malam.

Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG). Foto: Abdul Hadi/acehkini

Ia menyebut, secara akumulatif kasus positif COVID-19 di Aceh per 17 Juni 2021 telah mencapai 17.970 orang. Rinciannya, pasien yang sudah sembuh sebanyak 13.424 orang. Penderita yang sedang dirawat (kasus aktif) 3.836 orang, dan kasus meninggal dunia sudah mencapai 710 orang.

Jubir yang akrab disapa SAG itu menjelaskan, data pandemi COVID-19 tersebut sudah termasuk kasus positif baru yang dilaporkan bertambah hari ini sebanyak 140 orang, pasien yang sembuh 87 orang, dan penderita meninggal dunia bertambah empat orang.

"Penderita baru COVID-19 yang dilaporkan bertambah meliputi warga Banda Aceh 38 orang, Aceh Besar 19 orang, Aceh Barat 14 orang, Bireuen 13 orang, Aceh Selatan 11 orang, warga Langsa, Lhokseumawe, dan Aceh Jaya sama-sama 6 orang," sebutnya.

Kemudian warga Sabang 5 orang, Aceh Tamiang 4 orang, warga Aceh Tenggara, Aceh Utara, dan Nagan Raya masing-masing 3 orang. Berikutnya warga Pidie 2 orang, warga Aceh Timur, Bener Meriah, Pidie jaya, dan Aceh Barat Daya sama-sama 1 orang. Tiga orang lainnya warga dari luar daerah.

Sementara itu, lanjut SAG, pasien COVID-19 yang dilaporkan sembuh bertambah sebanyak 87 orang, yakni warga Banda Aceh 34 orang, Pidie 19 orang, Aceh Tamiang 13 orang, Aceh Barat Daya 7 orang, Pidie Jaya 6 orang, Aceh Singkil 5 orang, dan warga Sabang sebanyak 3 orang.

"Pasien COVID-19 yang meninggal dunia bertambah lagi empat orang, sehingga secara akumulatif sudah mencapai 710 orang meninggal di Aceh," ujarnya.

SAG mengatakan, empat penderita COVID-19 yang dilaporkan meninggal dunia di Aceh hari ini meliputi warga Banda Aceh sebanyak dua orang, warga Langsa dan Aceh Utara masing-masing satu orang.

Lebih lanjut, ia menambahkan, data akumulatif kasus probable sebanyak 833 orang, meliputi 732 orang selesai isolasi, 21 orang isolasi di rumah sakit, dan 80 orang meninggal dunia. "Kasus probable yakni kasus yang gejala klinisnya menunjukkan indikasi kuat sebagai COVID-19," jelasnya.

Sedangkan kasus suspek, tambah SAG, secara akumulatif tercatat sebanyak 9.540 orang. Suspek yang telah usai isolasi sebanyak 9.302 orang, sedang isolasi di rumah 186 orang, dan 52 orang sedang diisolasi di rumah sakit.