Wadir RSUDZA Banda Aceh: Orang Tanpa Indikasi Apapun Jangan Swab ke Rumah Sakit

Konten Media Partner
18 Oktober 2020 21:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga mengantre untuk tes swab COVID-19 di RSUDZA Banda Aceh, Rabu (16/9). Foto: Suparta/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Warga mengantre untuk tes swab COVID-19 di RSUDZA Banda Aceh, Rabu (16/9). Foto: Suparta/acehkini
ADVERTISEMENT
Wakil Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, Endang Mutiawati, meminta orang tanpa indikasi apapun dengan corona untuk tidak menguji swab di rumah sakit di Aceh.
ADVERTISEMENT
Menurut Endang, warga yang harus menjalani pengetesan swab untuk mendeteksi corona di rumah sakit setidaknya harus memenuhi dua kriteria, yakni bergejala COVID-19 atau pernah kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19.
“Tapi jangan pula orang tanpa indikasi apa-apa datang semua ke rumah sakit minta swab,” kata Endang, dalam keterangan yang diperoleh acehkini, Minggu (18/10).
Endang mengatakan itu saat menjelaskan pemeriksaan rapid dan swab gratis di semua rumah sakit umum di Aceh. Menurutnya, untuk orang yang memiliki dua kriteria tadi diharuskan segera mengikuti tes swab di rumah sakit tanpa harus memikirkan biaya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif, mengatakan tes swab gratis berlaku di semua rumah sakit daerah di Aceh bagi orang yang bergejala dan orang yang berkontak erat dengan pasien positif corona.
ADVERTISEMENT
“Warga yang memiliki gejala terpapar COVID-19 maupun yang merasa pernah kontak erat dengan orang positif COVID-19 segera laporkan agar dapat di-swab dan ini gratis sejak dulu,” ujarnya.