Dhini Aminarti: Anak Itu Titipan Allah, Bukan Pancingan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setelah resmi menikah pada 12 Desember 2009 sampai saat ini, kehidupan rumah tangga pasangan artis Dhini Aminarti dan Dimas Seto, belum diramaikan dengan tawa dan celotehan seorang anak.
ADVERTISEMENT
Meski banyak yang memberikan saran kepada mereka untuk melakukan berbagai cara demi mendapatkan momongan, seperti program bayi tabung atau pun adopsi, namun Dhini menolak semua itu.
Artis berusia 33 tahun ini sadar betul bahwa, adopsi dan program bayi tabung sedang tren di kalangan pasangan suami istri saat ini. Tapi tetap, Dhini memiliki prinsipnya sendiri. Ia percaya segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupannya sudah ada yang mengatur, termasuk soal anak.
"Aku selalu bilang, mau usaha kita sebesar apapun, pakai cara apapun, tapi kalau belum dikasih sama Allah, ya udah (belum)," ungkap Dhini saat ditemui kumparan (kumparan.com) di kediamannya di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
Baca Juga:
ADVERTISEMENT
"Kita berdua lebih ke arah untuk berdoa, mintanya sama Allah, bukan minta yang seperti itu (bayi tabung atau adopsi," lanjutnya.
Biasanya banyak pasangan yang menganggap program bayi tabung atau adopsi itu sebagai 'pancingan', agar bisa mendapatkan keturunan langsung dari rahimnya sendiri.
Namun, ibarat seekor ikan, pemain sinetron 'Wulan' ini merasa anak itu bukan untuk pancingan. Dhini juga tidak setuju apabila mendapatkan seorang anak itu mesti melalui proses bayi tabung atau adopsi.
Hanya ada satu cara yang ia terima untuk mendapatkan anak, yaitu dengan kehamilan alami.
"Itu kan titipin dari Allah bukan berarti kita bisa mancing-mancing, emangnya ikan? Doain aja, mudah-mudahan (cepat dikaruniai anak)," tutup Dhini menyudahi topik pembicaraan mengenai anak.
ADVERTISEMENT