Teman Sheila Marcia Bengkak di Otak dan Patah Tulang Selangkangan

8 Mei 2017 16:10 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Melodya Vanesha dan Sheila Marcia (Foto: Instagram @itsvanezz)
Sejak kecelakaan yang menimpa pesinetron Sheila Marcia dan dua rekannya, Melodya Vanesha dan M Daud, pada Sabtu (6/5), hingga kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Vanesha yang kala itu mengemudikan mobil Honda Jazz bernomor polisi B 1815 BVM, masih dirawat di ruang ICU dan belum sadarkan diri. Lalu, apa yang membuat perempuan berusia 25 tahun itu tak sadarkan diri?
Kecelakaan Mobil Artis Sheila Marcia (Foto: Dok. Istimewa)
"Ada benturan yang bikin otak dia bengkak. Ditidurin (dibius) supaya dia enggak berontak. Supaya dia diobatinnya gampang juga," ucap ibunda Vanesha, Lilian Angela, ketika ditemui di RS Medistra, Jakarta Selatan, Senin (8/5).
Lilian menuturkan kondisi sang anak yang sengaja dibius, agar tidak merasakan sakit pada otaknya. Tim dokter masih melakukan sejumlah perawatan.
Baca Juga:
ADVERTISEMENT
"Penanganan berikutnya tunggu perkembangan sampai tanggal 10 (Mei), kita mau CT scan. Kalau enggak memungkinkan, mau dibikin sadar. Dokter bilangnya gitu," lanjutnya.
Tak hanya itu, Vanesha juga mengalami patah tulang pada bagian selangkangannya. Namun kata sang ibunda, Vanesha tidak perlu menjalani operasi agar kondisinya bisa segera pulih.
Apalagi, wajah sang anak tidak mengalami luka dan tidak diperban seperti Sheila.
"Dokter bedah syarafnya bilang Vanesha enggak perlu dioperasi. Dia cuma ditidurkan supaya dapat perawatan instensif. Memang ditidurkan beberapa hari, supaya dia enggak banyak gerak dan pembengkakkannya mengecil," tuturnya.
Ibu dari Melodya Vanesha, Liliana Angela (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
Perasaan sedih juga tidak bisa dipungkiri Lilian saat tahu kondisi anaknya masih tak sadarkan diri. Padahal sebelum kecelakaan terjadi, sang ibu sudah meminta perempuan kelahiran Singapura, 9 Februari 1992 itu untuk segera pulang.
ADVERTISEMENT
"Jumat malamnya masih komunikasi, aku bilang pulang. Dia bilang, 'nanggung, lagi temenin Sheila', katanya gitu kan nah tahu-tahu pagi di telepon sama Erie sudah di rumah sakit," tandasnya.