Konten dari Pengguna

Yuk Simak Jurusan Teknik Sipil Belajar Apa Aja!

Ade Jaya Saputra
Dosen Teknik Sipil, Universitas Internasional Batam
16 November 2024 1:46 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ade Jaya Saputra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gambar Insinyur Teknik Sipil, Sumber: www.freepik.com
zoom-in-whitePerbesar
Gambar Insinyur Teknik Sipil, Sumber: www.freepik.com
ADVERTISEMENT
Ketika melihat gedung-gedung pencakar langit, jembatan yang kokoh melintasi sungai, atau jalan raya yang memudahkan kita bepergian, pernahkah Anda terpikir siapa yang ada di balik semua infrastruktur ini? Di balik pembangunan yang megah dan fasilitas umum yang kita gunakan sehari-hari, ada peran besar dari seorang Insinyur Teknik Sipil.
ADVERTISEMENT
Di artikel ini, kita akan mengupas apa saja yang dipelajari dalam jurusan teknik sipil, dari mata kuliah dasar hingga prospek karier yang menanti lulusannya. Yuk simak untuk mengetahui lebih jauh tentang dunia teknik sipil dan apa yang membuatnya menjadi salah satu bidang studi yang sangat vital di era modern ini!

Apa itu Ilmu Teknik Sipil?

Teknik sipil adalah cabang ilmu teknik yang mempelajari cara merancang, membangun, dan merenovasi tidak hanya bangunan serta infrastruktur, tetapi juga lingkungan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Teknik sipil mencakup ruang lingkup yang sangat luas, di mana berbagai disiplin ilmu seperti matematika, fisika, kimia, biologi, geologi, lingkungan, dan teknologi komputer memiliki peranan pentingnya masing-masing. Oleh karena itu, teknik sipil terbagi menjadi beberapa cabang spesialisasi. (dikutip dari laman www.bakrie.ac.id)
ADVERTISEMENT

Cabang - cabang Ilmu Teknik Sipil

Perlu diketahui bahwa setiap Universitas menawarkan cabang ilmu yang berbeda. Namun sebagai ilustrasi, Anda perlu memahami enam cabang Teknik Sipil berikut ini.
Struktur
Cabang ilmu ini mempelajari struktur dan sifat material bangunan. Berbagai jenis material yaitu, seperti baja, beton, kayu, kaca, dan bahan lainnya, di mana masing-masing memiliki karakteristik tersendiri.
Ilmu struktur teknik sipil mempelajari perilaku dan perancangan struktur bangunan, termasuk: Mekanika struktur, Struktur beton, Struktur kayu, Struktur baja, Perencanaan profil, Pemodelan struktur (sumber: akupintar.id)
Dalam ilmu struktur teknik sipil, mahasiswa juga mempelajari sifat-sifat material bangunan, seperti beton, baja, kayu, dan keramik. Tujuannya untuk memilih material yang tepat untuk jenis bangunan yang akan dibangun (https://teknokrat.ac.id)
ADVERTISEMENT
Geoteknik
Ilmu geoteknik merupakan cabang ilmu teknik sipil yang mempelajari sifat fisik dan mekanik tanah, batuan, dan material geoteknik lainnya. Dalam ilmu geoteknik, Anda akan mempelajari berbagai hal berikut:
Dinding penahan tanah, Pondasi, Mekanika tanah, Penyelidikan tanah untuk perencanaan bangunan, Interpretasi hasil uji laboratorium dan uji lapangan, Aplikasi geoteknik pada bangunan gedung, bangunan air, dan perkerasan jalan, Penanganan longsor serta Studi kasus-kasus di lapangan. (sumber: www.fatek.umsu.ac.id)
Geoteknik sangat penting dalam pembangunan yang berkelanjutan. Ilmu ini membantu insinyur sipil untuk memahami karakteristik tanah dan batuan, sehingga dapat menentukan apakah struktur tanah di suatu tempat sesuai untuk mendirikan bangunan. (sumber: www.ft.esaunggul.ac.id)
Sumber Daya Air
Ilmu sumber daya air dalam teknik sipil mempelajari berbagai aspek terkait pemanfaatan, pengendalian, dan pengelolaan sumber daya air (SDA). Beberapa hal yang dipelajari dalam ilmu sumber daya air teknik sipil, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Perencanaan, desain, pengoperasian, dan pemeliharaan bangunan air, Sumber air, distribusi air, irigasi, drainase, pengelolaan banjir, dan pemantauan kualitas air, Pengembangan dan konservasi sumber sumber air permukaan, air tanah, mata air, curah hujan, DAS, dan sumber air lainnya, Pengembangan model-model hidrolika dan hidrologi, Infrastruktur keairan dan penerapannya dalam perencanaan pengembangan sumber daya air, Pengendalian banjir dan kekeringan, Rekayasa pesisir dan dataran rendah, Pencegahan dan mitigasi bencana sumber daya air. (sumber: www.tsipil.ugm.ac.id)
Transportasi
Di jurusan Teknik Sipil, ilmu transportasi mempelajari berbagai hal terkait perencanaan, perancangan, pengoperasian, dan pengelolaan sistem transportasi. Berikut beberapa hal yang dipelajari dalam ilmu transportasi teknik sipil:
Rekayasa lalu lintas, Konstruksi dan geometrik jalan raya, jalan rel, bandara, Sistem transportasi dan pemodelan transportasi, Perkembangan transportasi, Trend transportasi masa depan
ADVERTISEMENT
Sistem moda, Pergerakan manusia dan barang, Aspek ekonomi dalam transportasi, Aspek keselamatan dan hukum, Aspek lingkungannya
Teknik transportasi merupakan cabang ilmu teknik sipil yang berfokus pada pergerakan manusia dan barang secara aman, efisien, dan berkelanjutan. Lulusan Teknik Sipil berperan dalam merancang dan membangun infrastruktur yang mendukung sistem transportasi, seperti jalan raya, jembatan, terowongan, rel kereta api, bandara, dan pelabuhan. (sumber: www.p2dpt.uma.ac.id)
Manajemen Konstruksi
Dalam ilmu Manajemen Konstruksi Teknik Sipil, mahasiswa akan mempelajari berbagai hal terkait manajemen dalam proyek konstruksi, seperti:
Penjadwalan pekerjaan, Rancangan anggaran biaya proyek, Pengembalian modal, Perizinan bangunan, Pengorganisasian pekerjaan di lapangan, Monitoring proyek konstruksi, Aspek hukum dalam pembuatan dokumen lelang, Peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, Konsep perencanaan dan penjadwalan proyek, Quality manajemen dalam proyek konstruksi
ADVERTISEMENT
Manajemen Konstruksi merupakan salah satu cabang ilmu Teknik Sipil yang mempelajari manajemen dalam pekerjaan konstruksi. Ilmu ini penting untuk keberhasilan proyek konstruksi. (sumber: www.ft.umus.ac.id)
Lingkungan
Ilmu lingkungan teknik sipil mempelajari berbagai hal terkait lingkungan dan pembangunan, seperti:
Pengelolaan air bersih dan sanitasi lingkungan, Pengelolaan dan pengolahan air limbah, Pengendalian pencemaran air, tanah, dan udara, Pengelolaan sampah, Analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL), Pembangunan yang berkelanjutan, Konservasi sumber daya air, Pengendalian pencemaran akibat limbah, Pemantauan kualitas air, tanah, dan udara, Perencanaan pengolahan air minum. (sumber: http://sipil.ft.um.ac.id/)
Selain itu, mahasiswa juga akan belajar untuk memprediksi masalah lingkungan yang berpotensi timbul di masa depan, dan berupaya untuk melakukan usaha pencegahannya.
Demikianlah pembahasan mengenai ilmu teknik sipil, yang mencakup berbagai disiplin ilmu untuk merancang, membangun, dan memelihara infrastruktur yang mendukung kehidupan manusia. Dengan pengetahuan dalam material, struktur, dan teknologi, teknik sipil memainkan peran penting dalam menciptakan dunia yang lebih aman dan berkelanjutan. Bagi Anda yang tertarik membangun masa depan, teknik sipil adalah pilihan yang tepat untuk berkarir dan berkontribusi pada perubahan positif.
ADVERTISEMENT
Salam Insinyur Teknik Sipil!