Apakah Masyarakat Indonesia Sudah Menjadi Masyarakat Ideal?

Foto oleh Tom Fisk: https://www.pexels.com/id-id/foto/tembakan-udara-rumah-1131868/

Masyarakat adalah sekelompok individu yang hidup bersama, berinteraksi antara satu sama lain di dalam sebuah hubungan sosial dan juga memiliki kesamaan yang mempersatukan. Kata masyarakat berasal dari kata “society” yang memiliki arti interaksi, perubahan, dan rasa kebersamaan dalam sebuah ranah sosial.

Seiring dengan perkembangan zaman, masyarakat memiliki banyak sekali jenis dan konsep yang terbangun oleh adanya perubahan tatanan sosial, karena perkembangan zaman itulah pada masa sekarang ini masyarakat ideal merupakan sebuah pembahasan yang cukup banyak dibincangkan di berbagai belahan dunia. Masyarakat ideal sendiri sebenarnya sudah mulai dijalankan di Barat, setelah itu barulah masyarakat ideal ini dijalankan di sejumlah negara berkembang termasuk di Indonesia. Masyarakat ideal pada umumnya lebih sering disebut sebagai masyarakat madani terutama dalam dunia islami. Masyarakat ideal merupakan konsep dalam suatu negara sebagai sebuah solusi guna mewujudkan pemerintahan yang ideal (good government).

Masyarakat ideal adalah masyarakat modern dengan dengan ciri-ciri sebagai berikut, a) adanya ruang publik yang bebas digunakan untuk mengutarakan pendapat ; b) demokratisasi, tatanan politik sosial yang berdasarkan dari masyarakat dan untuk masyarakat ; c) toleransi dengan saling menghargai dan menghormati ; d) pluralisme, di mana masyarakat mengakui dan menerima secara tulus bahwa masyarakat itu bermacam-macam ; e) keadilan sosial bagi seluruh masyarakat ; f) partisipasi masyarakat secara bersih ; g) supremasi hukum di mana adanya upaya dari sebuah negara untuk mengikat kepercayaan masyarakat dalam terciptanya keadilan.

Dalam islam sendiri, masyarakat ideal atau masyarakat madani merupakan sebuah gambaran untuk masyarakat yang menaati dan menjaga nilai-nilai peradaban. Kata madani sendiri merupakan kata yang diambil dari kata "medinah", sebuah kota yang damai dan ideal untuk menggambarkan masyarakat yang islami. Kota yang memiliki kondisi dan gaya kehidupan yang rukun, saling membantu, saling menghargai, serta taat hukum dan memberikan kepercayaan penuh kepada pemimpin negara.

Lalu bagaimana dengan masyarakat ideal di Indonesia? Setelah saya membaca beberapa jurnal, menurut saya Indonesia belum melaksanakan konsep masyarakat ideal, dapat dikatakan bahwa konsep masyarakat ideal di Indonesia pada saat ini masih diangka kurang dari 50%. Masih banyaknya konflik sosial yang mengakibatkan perpecahan bangsa indonesia, seperti peristiwa besar mengenai kerusuhan Mei 1998, konflik antara Pribumi dan etnis Tionghoa.

Selain peristiwa besar yang saya sebutkan, di Indonesia sendiri masih memiliki banyak sekali konflik-konflik kecil dengan latar belakang keberagaman Indonesia yang merupakan kunci dari terjadinya sebuah konflik sosial. Konflik antar agama, antar pulau, antar suku, antar budaya, dan konflik-konflik sosial lainnya dengan latar belakang keberagaman Indonesia. Dari sini kita dapat mengetahui bahwasanya makna pluralisme dan toleransi di Indonesia belum terjalankan dengan baik.

Di samping konflik sosial yang sering kita hadapi, akhir-akhir ini kita juga melihat bahwa Indonesia masih memiliki demokratisasi yang cukup rendah, seperti kasus korupsi yang menarik orang-orang penting di Negara Indonesia. Hal ini membuat makin berkurangnya kepercayaan masyarakat Indonesia kepada pemerintahan.

Selain kasus korupsi, sering kali terjadi adanya kasus mengutamakan rakyat yang memiliki uang atau memberikan bayaran yang besar, di mana hal ini juga membuat rasa percaya masyarakat Indonesia kepada pemerintahan juga makin menurun. Dapat dikatakan bahwa supremasi hukum di Indonesia juga masih belum berjalan dengan baik.

Ditambah lagi dengan derasnya arus globalisasi membuat masyarakat Indonesia makin lupa kesadaran akan Bineka Tunggal Ika. Permasalahan-permasalahan ini dapat membuktikan bahwa indonesia masih sangat-sangat membutuhkan solusi dan juga jalan keluar agar Indonesia dapat menjalankan konsep masyarakat ideal dengan lebih baik lagi.

Pada masa sekarang ini, Indonesia membutuhkan masyarakat dengan kesadaran Bineka Tunggal Ika yang tinggi, Indonesia sangat-sangat membutuhkan masyarakat yang memiliki kemauan serta kemampuan untuk hidup saling berdampingan satu dengan lainnya. Indonesia juga benar-benar membutuhkan masyarakat yang ingin hidup indah serta damai dengan adanya berjalankan toleransi, saling percaya dan saling menghargai seperti konsep dasar dari "madani".

Dengan banyaknya perbedaan di Negara Indonesia, menurut saya Indonesia dapat membangun konsep masyarakat ideal dengan baik. Dikarenakan semenjak zaman dahulu kala, Indonesia sudah dibangun oleh kerja sama dari seluruh masyarakat Indonesia. Indonesia sudah dibangun dengan rasa toleransi dan pluralisme yang tinggi. Dengan tetap membangun kesadaran Bineka Tunggal Ika melalui peran institusi pendidikan di Indonesia. Melalui penanaman rasa toleransi dan pluralisme terutama kehidupan sehari-hari, dapat meningkatkan kesadaran Bineka Tunggal Ika bagi generasi muda dan penerus bangsa. Karena perubahan dan kesadaran Bineka Tunggal Ika dapat dibangun melalui pendidikan secara efektif dan lebih baik lagi.

Dari sinilah dapat kita simpulkan, bahwasanya Negara Indonesia masih cukup jauh dari konsep masyarakat ideal. Masyarakat ideal yang menggambarkan sebuah konsep hampir sempurna dalam pemerintahan, merupakan konsep yang sulit untuk dicapai jika masyarakat masih belum memiliki kesadaran kebinekaan yang tinggi. Dengan derasnya arus globalisasi dan ragamnya perbedaan di Indonesia, membuat masyarakat Indonesia memiliki kesulitan yang lebih untuk menjalankan konsep masyarakat Ideal.

Indonesia dapat membangun konsep masyarakat ideal jika masyarakat mau dan mampu untuk menjalankannya, karena Negara Indonesia sudah dibangun dengan fondasi kesadaran Bineka Tunggal Ika yang tinggi sejak zaman dahulu kala. Indonesia mampu dan bisa jika setiap masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi akan pluralisme dan toleransi serta tetap mau mempertahankan kesadaran Bineka Tunggal Ika.

Melalui institusi pendidikanlah, Negara Indonesia dapat terus maju dan mencapai konsep masyarakat ideal dengan baik. Menurut saya institusi pendidikan harus terus melanjutkan dan menjalankan pembelajaran mengenai betapa pentingnya kesadaran Bineka Tunggal Ika.

Institusi pendidikan dapat diberikan kebebasan untuk memberikan pembelajaran bagi para generasi muda dan generasi penerus bangsa agar selalu memiliki kesadaran Bineka Tunggal Ika yang tinggi. Dari sinilah Indonesia dapat mencapai konsep masyarakat ideal yang sesuai dengan ciri-ciri masyarakat ideal dan pembelajaran turun temurun masyarakat Indonesia yaitu Bineka Tunggal Ika.

Sumber bacaan :

Herdiawanto, H., Wasitaatmadja, F. F., & Hamdayama, J. (2019). Kewarganegaraan dan masyarakat madani.

Prasetyo, D. (2020). Memahami Masyarakat Dan Perspektifnya. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 1(1), 163-175.

Rawani, S., Rahmawati, R., & Martha, I. (2020). Masyarakat Madani.

Setyaningsih, W. (2021). Implementasi Pendekatan Multikultural dalam Upaya Meningkatkan Kesadaran Kebhinekaan Menuju Masyarakat Madani. ENTITA: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Dan Ilmu-Ilmu Sosial, 3(1), 65-74.