Konten dari Pengguna
Daun Salam, Antioksida Alami Penumpas Sel Kanker
3 November 2025 15:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
Kiriman Pengguna
Daun Salam, Antioksida Alami Penumpas Sel Kanker
Daun salam tak hanya penambah aroma masakan, tapi juga punya senyawa flavonoid yang mampu menekan pertumbuhan sel kanker. Riset global membuktikan potensi hebatnya sebagai antioksidan alami.Agustiansyah Amanda
Tulisan dari Agustiansyah Amanda tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Daun salam sering dianggap sekadar pelengkap masakan Nusantara. Namun, di balik aromanya yang khas, daun ini menyimpan kekuatan luar biasa: flavonoid, polifenol, dan tanin yang merupakan tiga senyawa yang berperan penting sebagai antioksidan alami.
ADVERTISEMENT
Senyawa-senyawa ini bekerja melawan radikal bebas, molekul jahat penyebab kerusakan sel yang menjadi pemicu berbagai penyakit kronis, termasuk kanker. Karena itulah, belakangan daun salam mulai menarik perhatian peneliti dunia kesehatan.
Bukti Ilmiah: Daun Salam dan Aktivitas Antikanker
Riset dari Ignas Grigalius dan Vilma Petrikaite yang dipublikasikan dalam jurnal internasional Molecules (2017) meneliti hubungan antara aktivitas antioksidan dan antikanker dari tujuh belas jenis trihidroksiflavon, senyawa yang juga terdapat pada daun salam.
Dalam penelitian tersebut, ekstrak senyawa flavonoid diuji pada tiga jenis sel kanker manusia: paru-paru (A549), payudara (MCF-7) dan otak (U87). Hasilnya mencengangkan, 13 dari 17 senyawa terbukti mampu menekan pertumbuhan sel kanker, terutama pada sel kanker payudara dan paru-paru.
ADVERTISEMENT
Senyawa 3’,4’,5-trihydroxyflavone menunjukkan aktivitas paling tinggi dengan rentang konsentrasi 10–50 µM. Peneliti menemukan bahwa gugus orto-dihidroksi pada struktur flavonoid memberikan efek ganda: antioksidan kuat sekaligus antiproliferatif, artinya mampu memperlambat perkembangan sel kanker tanpa merusak jaringan sehat.
Kandungan flavonoid dalam daun salam memiliki struktur serupa, sehingga berpotensi memberi efek biologis yang sama, yaitu melindungi sel tubuh dari stres oksidatif sekaligus menghambat pertumbuhan sel abnormal.
Selain potensi antikanker, daun salam juga dikenal membantu menjaga gula darah, kolesterol, dan fungsi jantung tetap stabil. Konsumsinya secara wajar dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat, terutama bila dikombinasikan dengan pola makan seimbang.
Cara Aman Konsumsi
Agar manfaatnya optimal dan aman, berikut adalah cara mengkonsumsi daun salam:
ADVERTISEMENT

