Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Makalah; Sistem Hukum sosial Terhadap Keadilan Bagi Masyarakat Di Era 5.0
24 Oktober 2024 15:26 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari M Dziya Ul Azman tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pendahuluan
(TIK). Perkembangan TIK berdampak besar pada berbagai aspek kehidupan, termasuk sistem hukum dan keadilan sosial pada masyarakat.
Tujuan Literatur
ADVERTISEMENT
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang hubungan antara hak asasi manusia, teknologi, dan hukum di Era Lima, penting untuk meninjau sejumlah literatur yang membahas hubungan antara sistem hukum sosial dan keadilan. TIK telah mendorong masyarakat untuk lebih memahami hak-haknya dan berpartisipasi dalam proses hukum, menurut beberapa penelitian (Cohen & Hesser, 2021). Namun, ada kekhawatiran tentang kemungkinan penyalahgunaan teknologi yang dapat mengancam keadilan sosial, seperti diskriminasi algoritmik dalam sistem peradilan (O'Neil, 2016).
Tujuan Hukum Di era 5.0
Dalam Era 5.0, sistem hukum harus beradaptasi dengan dinamika baru yang dibawa oleh teknologi. Digitalisasi proses hukum, AI untuk analisis kasus, dan platform penyelesaian sengketa online adalah beberapa inovasi baru. Menurut Susskind (2019), inisiatif seperti ini diharapkan dapat mempercepat proses hukum, mengurangi biaya, dan meningkatkan kepuasan masyarakat dengan sistem hukum.
ADVERTISEMENT
Namun, ada masalah untuk memastikan bahwa teknologi digunakan secara adil dan transparan. Upaya untuk mencapai keadilan sosial harus mempertimbangkan dampak negatif dari penggunaan teknologi, seperti ketidaksetaraan akses dan kemungkinan bias algoritma. Ini menimbulkan pertanyaan penting: bagaimana kita dapat memastikan kemajuan teknologi mendukung keadilan dan bukan sebaliknya.
Faktor Kunci Pengaruh Terhadap Keadilan Sosial
1. Akses terhadap Teknologi: Seberapa besar akses masyarakat terhadap teknologi sangat memengaruhi keadilan sosial; lebih sedikit akses dapat menyebabkan kesenjangan yang lebih besar dalam partisipasi masyarakat dalam sistem hukum. Oleh karena itu, sangat penting bagi pemerintah dan lembaga terkait untuk memastikan bahwa teknologi didistribusikan secara menyeluruh.
Transparansi Data: Semua orang harus tahu cara sistem hukum menggunakan data. Keterbukaan teknologi hukum akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem. Masyarakat harus tahu bagaimana data mereka digunakan dalam proses hukum.
ADVERTISEMENT
Regulasi yang Adaptif: Untuk memastikan bahwa hukum tetap relevan dan dapat melindungi hak-hak individu, terutama dalam hal privasi dan keamanan data, sistem hukum harus memiliki regulasi yang dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi.
Pendidikan dan Kesadaran: Orang harus dididik tentang hak dan kewajibannya terhadap teknologi dan bagaimana menggunakannya. Jika orang lebih memahami hak dan kewajibannya, keadilan akan lebih merata.
Diskusi
Menciptakan keadilan sosial di Era 5 bukanlah tugas yang mudah; diperlukan kerja sama antara berbagai stakeholder, termasuk pemerintah, masyarakat, dan pelaku teknologi. Inisiatif pendidikan, promosi transparansi, dan pembuatan regulasi yang responsif adalah langkah-langkah penting untuk mencapai tujuan ini. Selain itu, programmer dan ahli hukum harus bekerja sama untuk membuat sistem yang adil dan tidak biasa.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya, masyarakat harus berpartisipasi secara aktif dalam mengawasi penggunaan teknologi dalam sistem hukum. Partisipasi masyarakat akan sangat penting untuk menciptakan sistem hukum yang adil dan efisien. Dengan demikian, teknologi saat ini dapat berfungsi sebagai alat untuk mencapai keadilan sosial, bukan malah mengabaikannya.
Kesimpulan
Selama era 5.0, sistem hukum sosial menghadapi banyak peluang dan tantangan dalam mencapai keadilan sosial. Dengan pertumbuhan teknologi yang pesat, menjadi lebih sulit untuk menjamin bahwa keadilan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Diharapkan sistem hukum dapat memberikan perlindungan yang sama bagi setiap anggota masyarakat melalui pendekatan yang inklusif dan partisipatif. Di era yang terus berubah ini.
Referensi
Cohen, J., & Hesser, R. (2021). The Impact of Technology on the Justice System: A Study of the Future. Journal of Law and Technology, 15(3), 210-234.
ADVERTISEMENT
O’Neil, C. (2016). Weapons of Math Destruction: How Big Data Increases Inequality and Threatens Democracy. Crown Publishing Group.
Susskind, R. (2019). Tomorrow’s Lawyers: An Introduction to Your Future. Oxford University Press.