Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
ADVERTISEMENT
![Ahok sambangi GP Ansor. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1491547843/ccj2vih6q7058ljeqjpt.jpg)
Pasangan calon Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat siang ini menyambangi kantor Pimpinan Pusat GP Ansor di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Ahok dan Djarot datang secara terpisah.
ADVERTISEMENT
Djarot tiba terlebih dahulu dan kemudian mengikuti salah Jumat di Masjid KH Abdurrahman Wahid, yang terletak di Gedung GP Ansor. Sementara Ahok tiba sekitar pukul 13.30 WIB. Saat melaksanakan salat Jumat, Djarot didampingi oleh Sekjen Partai Golkar Idrus Marham.
Seusai salat Jumat, Djarot menjelaskan kedatangannya untuk bernostalgia dengan GP Ansor. "Agendanya, nostalgia dan makan-makan enak," kata Djarot bercanda di Kramat, Jakarta Pusat, (7/4).
![Ahok sambangi GP Ansor. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1491547843/jbyrkp1yv7uust8tcx8v.jpg)
Selanjutnya, Djarot memuji GP Ansor yang dianggap sebagai pembela Pancasila. "Gerakan pemuda Ansor menjadi pembela. Kita berjalan berjuang bagaimana kita berjuang menegakkan Pancasila sebagai ideologi negara," kata Djarot.
ADVERTISEMENT
Seusai memberikan keterangan dengan singakt, Djarot masuk ke dalam sebuah ruangan untuk bertemu dengan para pimpinan GP Ansor. Ahok kemudian menyusul masuk ke dalam ruangan tersebut. Keduanya bertemu dengan Ketua GP Ansor, KH Yaqut Cholil Qoumas. Hingga kini pertemuan tersebut masih berlangsung secara tertutup.
Seusai pertemuan tertutup, Ahok memberikan piagam dan menyerahkannya kepada Ketua GP Ansor. Dalam piagam itu ditulis harapan Ahok agar GP Ansor menyebarkan konsep Islam yang rahmatan lil 'alamin.
"Tetap pertahankan Islam yang Rahmatan Lil Al-Amin dan wujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat bersama pemerintah yang sah sesuai dengan UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," tulis pesan tersebut.