Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Pesepakbola Gaston Castano kaget mendengar kabar meninggal mantan istrinya, Julia Perez. Gaston tengah berada di Thailand saat mendengar berita kematian Jupe untuk pertama kalinya.
ADVERTISEMENT
Kepada kumparan (kumparan.com), Gaston sempat menyampaikan kenangannya soal Jupe. Gaston mengenang Jupe sebagai sosok yang kuat dalam menghadapi penyakit yang sudah dideritanya dalam 3 tahun terakhir.
"Dia luar biasa. Dia memang kuat. Tapi Tuhan ada rencana lain buat dia," ujar Gaston ketika dihubungi, Sabtu (10/6).
[Baca juga: Tangisan Gaston Saat Dengar Kabar Jupe Meninggal ]
Pria berusia 31 tahun ini mengaku paling menyukai senyuman Jupe.
"Yulia itu manis, yang paling saya suka dari dia, senyumannya," ujar pria asal Argentina tersebut.
[Baca juga: Obrolan Terakhir Jupe: Bagaimana Cara Minta Maaf Tanpa Bertemu?]
[Baca juga: Ruben Onsu, Cinta Sejati Julia Perez ]
Gaston memang sempat menjenguk Jupe saat wanita berusia 36 tahun itu tengah mengalami kondisi kritis pada akhir April lalu. Saat itu, selama 6 hari, Gaston dengan setia menemani Jupe di rumah sakit.
ADVERTISEMENT
Saat menemani sang mantan istri di rumah sakit, rupanya Jupe meninggalkan kenangan mendalam bagi Gaston tersebut. Meski sakit, Gaston menyebut Jupe masih bersikap protektif kepadanya.
"Dalam kondisi dia kayak gini, dia mau protect aku, selalu support aku. Walaupun di RS, dia enggak mau aku kekurangan. Dia selalu bantu aku semua," kata Gaston.
Gaston meminta seluruh masyarakat mendoakan Jupe agar tenang dan diterima di sisi Tuhan. Saat ini, ia mengaku sangat bingung menerima kabar kepergian Jupe untuk selama-lamanya.
"Sekarang aku lagi tidak bisa berpikir," ujarnya.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 7:09 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini