Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sumur Giling Atraksi Wisata Menarik Di Desa Sendangduwur
29 September 2024 9:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Andrias Hariatmoko tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Wisata sumur giling merupakan salah satu atraksi wisata yang ada di desa sendangduwur, wisata ini merupakan rangkaian dari banyak nya wisata situs cagar budaya dan juga religi yang ada di desa sendangduwur. Wisata sumur merupakan sebuah sumur yang ada sejak zaman dahulu, dan memiliki sejarah yang panjang, atraksi wisata yang ada di sumur giling yaitu kita bisa melihat kegiatan mengangkut air dengan alat gilingan yang diangkat oleh 1-2 orang menggunakan dua kaki seperti digiling. Sumur ini mempunyai kedalaman sekitar 35 meter. Menurut ceritanya sejarah sumur giling dimulai dengan berhasil nya R. Noer Rochmat membawa langgar dari Mantingan untuk dibuat masjid di Gunung Amintuno, R. Noer Rochmat merasa kesulitan mendapatkan air wudhu.
ADVERTISEMENT
Kemudian pada saat itu beliau meminta petunjuk Allah agar ditunjukan tempat sumber air disekitaran masjid, setelah bersemedi R.Noer Rochmat merasa diberikan petunjuk adanya asap kecil yang menjulang tinggi, setelah didekati asap tersebut ternyata ada sebuah keris yang menancap di tanah kemudian tanah itu digali dan keluar air dari tanah tersebut. Sehingga setelah kejadian, pusaka tersebut diberi nama oleh R. Noer Rochmat dengan nama Sumber Wangun Wati. Sumber air tersebut saat ini dijadikan sebagai sumur dan setiap pagi digunakan oleh masyrakat untuk kegiatan sehari-hari dan juga dijadikan sebagai tempat wisata karena memiliki atraksi wisata yang unik dan juga memiliki sejarah tersendiri sehingga ramai orang datang untuk melihat kegiatan atraksi wisata tersebut. Air sumur giling juga bisa dikonsumsi secara langsung, beberapa wisatawan juga menggunakan air tersbut untuk cuci muka. Saat ini sumur giling masih aktif digunakan baik oleh warga maupun kegiatan wisata di desa sendangduwur.
ADVERTISEMENT
Andrias Hariatmoko, Mahasiswa Destinasi Pariwisata, Universitas Airlangga