BTN Bangun 8.749 Rumah Murah di Cikarang

Perumahan BTN di Cikarang. (Foto: Dok. PT BTN)

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menyediakan rumah murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang masuk dalam program pemerintah dalam penyediaan sejuta rumah. Perseroan menggandeng PT Arrayan Bekasi Development untuk membangun rumah tapak (landed house) murah bagi kalangan MBR.

Melalui kemitraan ini, rumah dengan tipe 25/60 bisa dimiliki dengan harga Rp 112 juta hingga Rp 141 juta per unit. Adapun uang muka atau down payment (DP) ditetapkan 1 persen atau sekitar Rp 1,12 juta dan cicilan sekitar Rp 800 ribu hingga Rp 900 ribu per bulan.

Proyek rumah tapak bernama Villa Kencana Cikarang tersebut rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 105 hektare di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Secara total, rumah yang akan dibangun mencapai sekitar 8.749 unit.

Baca juga

Melihat Lebih Detail Isi Rumah Murah Rp 112 Juta di Cikarang Apa Saja Syarat untuk Miliki Rumah Murah di Cikarang?

Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan pihaknya akan terus mendukung pemenuhan kebutuhan akan perumahan di Indonesia. Dalam proyek perumahan ini, Bank BTN tak hanya berperan sebagai pemberi kredit pemilikan rumah (KPR), tapi juga menyalurkan kredit konstruksi bagi pengembang.

“Kami terus berupaya memberikan fasilitas kredit tidak hanya bagi nasabah perorangan tapi juga bagi para pengembang untuk dapat memenuhi kebutuhan rumah masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat kelas menengah ke bawah,” ujar Maryono dalam peresmian Villa Kencana di Cikarang, Bekasi, Kamis (4/5).

Dalam rangkaian acara peresmian ini juga akan dilakukan akad KPR untuk 1.200 unit rumah. Adapun pembangunan Villa Kencana Cikarang telah dimulai sejak 2016.

Baca juga: Berapa Harga Rumah yang Paling Dicari Masyarakat Indonesia?

Perumahan BTN di Cikarang. (Foto: Dok. PT BTN)

Hingga Maret 2017, pengembang Arrayan tercatat telah membangun 4.734 unit rumah di proyek perumahan Villa Kencana Cikarang. Selain itu, Bank BTN juga telah menyalurkan kredit kurang lebih senilai Rp 500 miliar untuk proyek tersebut. Fasilitas pinjaman diberikan baik untuk KPR subsidi bagi 3.612 rumah di perumahan Villa Kencana Cikarang, maupun untuk kredit konstruksi bagi Arrayan.

Baca juga: Setelah Tangerang, Jokowi akan Bangun Rumah Murah di Cikarang

Sebagai informasi, sejak program sejuta rumah ini diluncurkan pertama kali pada April 2015 hingga kuartal I 2017, Bank BTN telah menyalurkan kredit perumahan untuk 1,34 juta unit rumah. Jumlah tersebut terdiri dari 433.350 unit yang telah menjadi KPR dan 908.032 unit yang masih dalam proses pembangunan.

“Sejak diluncurkan pada 2015 hingga kuartal I/2017, nilai kredit perumahan yang telah disalurkan Bank BTN dalam rangka mendukung Program Sejuta Rumah mencapai sekitar Rp 144,37 triliun,” tutur Maryono.

Program sejuta rumah Bank BTN juga tersebar di seluruh Indonesia. Di Jawa, mulai April 2015 hingga kuartal I 2017, Bank BTN telah menyalurkan KPR dan kredit konstruksi untuk 851.204 unit rumah atau senilai Rp 103,82 triliun.

Di Sumatera, Bank BTN mengucurkan kredit perumahan senilai Rp 19,42 triliun untuk 235.226 unit rumah. Bank dengan kode emiten BBTN ini pun tercatat mengucurkan kredit perumahan untuk 116.787 unit rumah senilai Rp 9,77 triliun di Kalimantan.

Sementara di Sulawesi, tercatat ada 97.672 unit rumah yang mendapat kucuran kredit dari Bank BTN senilai Rp 7,18 triliun. Di Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat, Bank BTN menyalurkan kredit perumahan senilai Rp 3,44 triliun untuk 33.851 unit rumah. Kemudian di Papua, Bank BTN telah menyalurkan kredit perumahan senilai Rp 722 miliar untuk 6.642 unit rumah.

Baca juga: Rumah Murah DP 1 Persen di Depok Akan Dibangun Sebanyak 6.145 Unit