Konten dari Pengguna

Adaptasi dan Kreativitas Siswa Terhadap Pembelajaran Daring

Aninditha Nur Shafira
Pelajar di SMAN 1 KLARI
25 Mei 2022 18:12 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Aninditha Nur Shafira tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
foto: https://pixabay.com/photos/ux-prototyping-design-webdesign-788002/
zoom-in-whitePerbesar
foto: https://pixabay.com/photos/ux-prototyping-design-webdesign-788002/
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tanggal 3 Maret 2020 merupakan kali pertama kasus Covid-19 ditemukan di Indonesia. Berawal dari virus SARS-CoV-2 yang mulai merebak di Negara Tiongkok pada akhir tahun 2019 hingga akhirnya menyebar ke seluruh penjuru dunia. Menurut situs Covid19.go.id hingga kini telah menyebabkan lebih dari 400 juta kasus yang terkonfirmasi dan sekitar enam juta kasus kematian. Situasi ini jelas menimbulkan permasalahan baru dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya di bidang pendidikan.
ADVERTISEMENT
Gangguan teknis pembelajaran sampai pada gangguan psikologis mulai dapat dirasakan sebagai bentuk reaksi dari situasi ini, yang membuat semua orang terkesan tidak siap dalam menerima perubahan yang datang. Situasi seperti ini dikenal dengan culture shock. Tidak jarang, situasi tersebut dirasakan oleh sebagian peserta didik. Bantuan psikologis serta peran dari lingkungan sekitar sangat dibutuhkan bagi peserta didik yang mengalami culture shock agar mampu mengikuti kegiatan pembelajaran dengan penuh semangat dan tidak merasa sendiri dalam menjalani perubahan yang baru.
Terlepas dari situasi perubahan ini, wabah Covid-19 sebagai pandemi juga merupakan momentum yang tepat bagi para peserta didik untuk mengasah dan menggali potensi kemampuan diri. Para peserta didik dapat berinovasi melalui media digital sebagai dorongan utama proses kegiatan belajar mengajar. Kemampuan dalam memanfaatkan media teknologi informasi sangat diperlukan agar terciptanya peningkatan efektivitas serta kualitas dalam proses pembelajaran.
Dok. Pribadi - Peta Konsep Digital Antropologi
Pendidik dan peserta didik diharapkan dapat memaksimalkan kemampuan yang mereka miliki dalam memanfaatkan media-media digital, tidak terkecuali pada aplikasi khusus desain grafis. Beberapa contoh aplikasi desain grafis seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Corel Draw, Canva, dan Picsart juga dapat membantu peserta didik dalam menyelesaikan beberapa tugas yang diberikan. Para pendidik dapat memberikan materi pembelajaran yang dikemas dalam bentuk visual yang menarik, sehingga proses pembelajaran tentu tidak membosankan.
ADVERTISEMENT
Ketika proses pembelajaran daring dilakukan, para pendidik sering memberikan tugas yang mengharuskan peserta didik untuk berkenalan lebih dalam lagi dengan aplikasi-aplikasi desain grafis. Pemberian tugas seperti ini bertujuan melatih dan menambah tingkat kreativitas peserta didik dalam memanfaatkan media digital sebagai sarana baru. Tujuan lainnya yaitu mematangkan mental peserta didik dalam menghadapi arus globalisasi yang selalu berkembang dengan pesat. Salah satu bentuknya yaitu pemberian tugas yang pada mulanya dikerjakan secara manual, lalu beralih pada tugas yang harus dikerjakan secara daring dengan menggunakan berbagai aplikasi desain grafis. Contohnya seperti membuat peta konsep mengenai suatu materi pembelajaran dan membuat poster digital.
Pada awalnya, peserta didik sudah terbiasa mendapat tugas yang dikerjakan secara manual menggunakan alat-alat tulis seperti kertas, pensil, dan alat tulis lainnya. Setelah adanya peralihan proses pembelajaran dari luring ke daring, pembuatan peta konsep dan poster dapat dilakukan secara digital, yang dalam prosesnya dinilai lebih efisien dan tentu juga tidak menghabiskan banyak waktu.
ADVERTISEMENT
Melalui berbagai aplikasi desain grafis, para peserta didik telah mengetahui bagaimana caranya mengoperasikan aplikasi berbasis digital dengan memadukan antara apa yang ada dalam pikiran mereka, konsep seperti apa yang ingin mereka hasilkan, dan bagaimana ketentuan tugas yang diberikan oleh pendidik. Beberapa aspek tersebut harus dipadukan dengan sempurna agar karya yang nantinya dihasilkan dapat memberikan efek puas dan menjadi kebanggaan tersendiri dengan tetap berada dalam garis penilaian sang pendidik.
Dok. Pribadi - Poster Isra mi'raj
Jika suatu hal dapat memberikan pengaruh positif, maka tidak menutup kemungkinan hal tersebut dapat memberikan pengaruh negatif. Begitu juga dengan aplikasi desain grafis ini. Ketika peserta didik sudah mampu mengoperasikan aplikasi desain grafis dengan optimal, rasa ketergantungan terhadap aplikasi-aplikasi tersebut akan muncul dengan sendirinya. Contoh sikap yang dapat muncul akibat dari rasa ketergantungan tersebut seperti saat peserta didik dihadapkan pada tantangan untuk menyelesaikan tugas secara manual. Para peserta didik tidak jarang mengalami kesulitan karena kurang maksimalnya kinerja otot dan sendi-sendi tangan yang berdampak pada menurunnya kualitas tulisan tangan.
ADVERTISEMENT
Pada praktiknya, proses pembelajaran daring seakan-akan seperti memaksa semua pelaku yang berperan dalam sektor pendidikan untuk dapat beradaptasi dengan teknologi yang berkembang begitu cepat hingga saat ini. Salah satu bentuk adaptasinya yaitu memanfaatkan aplikasi desain grafis untuk sebuah inovasi sebagai penunjang proses pembelajaran daring.
Beragam aplikasi desain grafis mampu membuat peserta didik merespon suatu perubahan dengan kemampuan dan potensi yang mereka miliki. Akan tetapi, peserta didik diharapkan dapat memberikan batasan terhadap diri sendiri dalam memanfaatkan media digital, salah satunya pada aplikasi desain grafis. Penggunaan media digital yang tidak sesuai pada porsinya akan berdampak terhadap mental dan kemampuan alamiah peserta didik.